30.3 C
Jakarta
Beranda blog Halaman 2

Skandal Seleksi Perangkat Desa Terbongkar Polisi OTT 3 Kades dan Sita Rp1.1 Miliar

0

Beritaistana.com

SIDOARJO | – Praktik curang dalam proses seleksi perangkat desa di Kota “Delta” Sidoarjo akhirnya terbongkar. Petugas dari Satreskrim Polresta Sidoarjo mengungkap dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan 3 kepala desa aktif, dan seorang mantan kepala desa, dengan barang bukti uang tunai senilai lebih dari Rp1,1 miliar.

Dalam konferensi pers di Mapolresta Sidoarjo, Senin (23/6/2025), Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, menyampaikan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari laporan masyarakat terkait dugaan pengaturan kelulusan dalam seleksi perangkat desa di Kecamatan Tulangan.

Petugas kami dari Unit Tipidkor melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi adanya pertemuan mencurigakan di salah satu restoran cepat saji di Gedangan. Dari situlah kami lakukan pemantauan dan berhasil menangkap tangan para pelaku,” paparnya.

Ketiga tersangka adalah MAS (40), Kepala Desa Sudimoro; S (54), Kepala Desa Medalem; dan SY (55), mantan Kepala Desa Banjarsari. Pertemuan mereka terjadi pada Selasa dini hari, 27 Mei 2025 pukul 01.30 WIB di McDonald’s Puri Surya Jaya, Gedangan, diduga untuk membahas pengaturan kelulusan seleksi perangkat desa yang digelar hari itu di BKD Provinsi Jawa Timur.

Petugas lalu menghentikan mobil yang ditumpangi MAS dan S di wilayah Tebel, Gedangan. Di dalam kendaraan ditemukan uang tunai Rp185 juta yang disimpan dalam plastik hitam.

“Saat kami lakukan pemeriksaan, mereka tidak bisa mengelak. Dari pengembangan kasus, kami berhasil menyita total uang Rp1,1 miliar dari berbagai rekening para tersangka,” kata Kapolresta Sidoarjo.

Adapun rincian barang bukti adalah Rp185 juta dari kendaraan tersangka, Rp230 juta dari rekening BCA atas nama MAS, Rp80 juta dari rekening BRI atas nama MAS, dan Rp604,83 juta dari rekening SY termasuk rekening perusahaan miliknya.

Modus operandi para tersangka adalah meminta uang antara Rp120-170 juta kepada peserta seleksi dengan janji kelulusan. SY berperan sebagai penghubung dengan panitia seleksi, meminta Rp100 juta dari masing-masing peserta kepada para kades, kemudian membagikan Rp10 juta kepada masing-masing kepala desa dan menyetorkan Rp50 juta kepada pihak berinisial SSP.

Sisanya sekitar Rp40 juta dinikmati SY sendiri. Total keuntungan SY ditaksir Rp720 juta, sementara MAS dan S masing-masing memperoleh Rp150 juta,” ucap Kapolresta Sidoarjo.

Disebutkan olehnya, ketiga tersangka dijerat Pasal 12 huruf a dan b serta Pasal 12B Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) KUHP. Ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara dan denda hingga Rp1 miliar.

“Kami tegaskan, proses hukum akan kami jalankan secara tegas dan transparan. Ini menjadi peringatan keras bagi siapa pun yang mencoba merusak integritas rekrutmen perangkat desa,” pungkasnya.

Saat ini, ketiga tersangka ditahan di Mapolresta Sidoarjo untuk pemeriksaan lanjutan. Penyidik masih terus mengembangkan kasus guna menelusuri kemungkinan keterlibatan pihak lain, termasuk dugaan aliran dana ke tingkat provinsi. (Tbl)

Post Views: 3.245

Tuntut UU ‘ODOL’ Dicabut, Ratusan Supir Brebes Selatan Geruduk Banyumas,

0

Beritaistana.com

BREBES Selatan | — Ratusan sopir truk yang tergabung dalam Persatuan Sopir Brebes Selatan (PSBS) melakukan aksi unjuk rasa, Kamis (19/6/2025) pagi.

Para sopir dari enam kecamatan di wilayah Brebes Selatan itu bergerak bersama menuju Kantor DPRD Banyumas untuk menyuarakan penolakan terhadap penerapan Undang-Undang Over Dimensi Over Load (ODOL).

Aksi tersebut dimulai pukul 08.30 WIB, dengan titik kumpul di SPBU Sakalibel, Kecamatan Bumiayu. Ratusan truk berbagai ukuran memadati lokasi sebelum konvoi menuju Banyumas.

Koordinator aksi, Herman, warga Kaligua, Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, menyebutkan bahwa aturan ODOL sangat memberatkan para sopir dan pengusaha angkutan barang, khususnya di wilayah pegunungan seperti Brebes Selatan.

“Kami bukan menolak aturan, tapi ODOL ini memberatkan rakyat kecil. Sopir-sopir ini cari makan dari truk. Kalau dilarang bawa muatan lebih, terus kami makan apa? Kalau pemerintah mau tegas, ya perbaiki dulu infrastrukturnya!” tegas Herman, yang juga Ketua Paguyuban Sopir Gunung Slamet (PSGS).

Para sopir menuntut agar pemerintah segera mengevaluasi bahkan mencabut aturan ODOL yang dinilai tidak berpihak pada rakyat kecil dan hanya menguntungkan pengusaha besar.

Selain itu, mereka meminta adanya solusi nyata atas dampak penerapan ODOL di wilayah pedesaan dan pegunungan yang kondisi infrastrukturnya jauh dari memadai.

Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian untuk menghindari kemacetan di jalur nasional Bumiayu-Purwokerto dan memastikan aksi berjalan tetib.

Mereka berencana menyampaikan aspirasi langsung kepada anggota dewan agar suara para sopir dari wilayah selatan Brebes bisa didengar di tingkat pusat.

“Kami tidak akan pulang sebelum ada kepastian solusi,” seru salah satu peserta aksi melalui pengeras suara di atas truk, (Red/ Suritno, Jaenul Arifin)

Post Views: 3.590

Nahkodai Komite Olahraga Tonjong, Edi Riyanto : Siap Ciptakan Atlet Berbakat,

0

Beritaistana.com

BREBES Selatan| – Upaya meningkatkan dunia olahraga di Kecamatan Tonjong, Selatan Kabupaten Brebes, kini memasuki babak baru dengan terbentuknya Komite Olahraga Kecamatan (KOK) Tonjong. Dalam rapat pembentukan yang digelar di Aula Kecamatan Bumiayu, Edi Riyanto SH, resmi terpilih sebagai Ketua KOK Tonjong.Kamis
( 19/6/2025 )

Edi Riyanto yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Kalijurang Kecamatan Tonjong setiap tahunnya menggelar kompetisi sepak bola di wilayahnya dan selalu sukses aman dan kondusif.

Mulai 19 Juni 2025 ini dipercaya memimpin kepengurusan KOK Kecamatan Tonjong periode perdana ini.

Sementara struktur organisasi KOK. Lainnya Pembina Lukman Hakim SH.Camat Tonjong, Ketua Edi Riyanto SH. Wakil Ketua Hendrik, Bendahara Listuti, Kepala Desa Purwodadi, Bidang kesehatan dr Ida Rahmawati Kepala puskesmas Kutamendala.

Pembentukan KOK Tonjong ini menjadi langkah strategis dalam rangka pengembangan dan pembinaan dunia olahraga di wilayah tersebut. Forum musyawarah yang dihadiri berbagai unsur masyarakat ini diharapkan mampu menjadi titik awal kebangkitan atlet-atlet lokal.

Dalam sambutannya, Edi Riyanto menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk memajukan dunia olahraga, khususnya di kalangan generasi muda. Ia menegaskan bahwa pengembangan olahraga tidak cukup hanya dengan turnamen, melainkan memerlukan pembinaan sejak usia dini, pelatihan berkelanjutan, dan kolaborasi lintas sektor.

Kami ingin olahraga di Tonjong lebih hidup dan berkembang. Ini tugas bersama, bukan hanya pengurus. Harus melibatkan seluruh lapisan masyarakat,” ujar Edi Riyanto.

Ia menambahkan bahwa kepengurusan KOK yang baru dibentuk harus langsung bergerak cepat dengan menyusun program kerja nyata. Salah satu agenda utama adalah pemetaan potensi dan bakat olahraga di masing-masing desa, serta membuka akses pembinaan untuk cabang-cabang olahraga yang diminati masyarakat.

Senada dengan Edi, Camat Tonjong Lukman Hakim menekankan pentingnya pembinaan olahraga jangka panjang. Menurutnya, olahraga bisa menjadi sarana pembangunan karakter generasi muda sekaligus membuka peluang karier bagi atlet-atlet lokal.

Kami dorong agar muncul atlet-atlet potensial dari Kecamatan Tonjong. Mereka harus diberi ruang dan dukungan untuk berkembang,” tegas Lukman.

Wakil Ketua Hendrik juga menyampaikan kesiapannya dalam merancang agenda olahraga yang menyentuh langsung ke masyarakat desa. Ia berharap KOK menjadi wadah inklusif bagi siapa saja yang mencintai dunia olahraga.

Kami ingin KOK tidak eksklusif. Harus terbuka dan jadi tempat berkumpulnya orang-orang yang cinta olahraga,” tuturnya.

Sementara itu, Bendahara KOK Listuti menyebut tantangan terbesar terletak pada aspek pendanaan. Ia mendorong sinergi antara KOK dengan pemerintah desa, lembaga pendidikan, komunitas olahraga, dan pihak swasta untuk mendukung keberlangsungan program.

Pembentukan KOK Tonjong ini disambut positif oleh berbagai elemen masyarakat sebagai momentum kebangkitan olahraga di wilayah selatan Brebes.

Langkah awal yang kini dinantikan publik adalah penyusunan program kerja serta pelaksanaan event olahraga yang bisa menggugah semangat generasi muda untuk aktif dan berprestasi.
(Red/ Heru Mustofa)

Post Views: 3.693

Kasus Mutilasi Ungkap “Pembunuhan Berantai di Padang Pariaman.?

0

Beritaistana.com

PARIAMAN | – Polisi menangkap Satria Johanda,(SJ) terduga pelaku mutilasi di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Penangkapan ini menyusul penemuan sejumlah potongan tubuh di beberapa lokasi di Padang Pariaman dan Kota Padang.

“SJ mengaku memutilasi korban menjadi 10 bagian”

Satria ditangkap pada Kamis (19/6) dinihari, setelah potongan tubuh ditemukan pada Selasa (17/6) dan Rabu (18/6). Satria mengaku sengaja membunuh dan memutilasi korban,

Korbannya diketahui SA (25). Polisi telah memastikan identitasnya dari hasil autopsi. SA, dikabarkan hilang oleh keluarga dan teman-temannya setelah kontak terakhir pada Sabtu (14/6).

“Sesuai pengakuan, pembunuhan dilakukan pada hari Minggu, 15 Juni 2025 pukul 3 sore. Tersangka pelaku adalah sekuriti salah satu perusahaan,” jelas Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (19/6/2025).

Satria johanda (SJ) mengaku memotong-motong korban menjadi 10 bagian. Kemudian potongan-potongan itu dibuang ke beberapa titik. Di antaranya Sungai Batang Anai dan TPI Padang Sarai.

“Korban (dimutilasi) ada berapa potongan. Jadi sepuluh potongan dan dibuang menyebar dimasukkan kantong, dilakukan (buang) secara terpisah,” sambungnya,

Dari pengembangan kasus ini, ternyata SA bukan korban Pertama ‘Kebiadaban” Satria johanda (SJ) di duga ada dua korban lainnya dari pengakuan pelaku kepada polisi,

Melihat pengakuan nya diduga pelaku telah melakukan pembunuhan berantai,

Mengingat ke tiga korban, termasuk SA masih memiliki hubungan sebagai teman,
Namun polisi masih menyelidiki “Perkembangan terbaru” kasus tersebut, termasuk mendalami motif pembunuhan 2 korban lainnya,

Motifnya belum kita ketahui pasti” ucap AKBP Ahmad Faisol,
Ke dua korban memang pernah kami terima laporan kehilangan dari masyarakat, dan kedua korban di duga dibunuh pelaku sekitar satu tahun yang lalu, jelasnya menambahkan,

Seiring terungkapnya korban lain’ kepolisian melakukan penggalian sumur tempat pengakuan tersangka SJ mengubur korban,

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, membenarkan hal tersebut, Sumur berlokasi tak jauh dari SMA 1 Batang Anai,

Seiring Pembongkaran, 1 korban Pembunuhan yang di duga dikubur di dalam Sumur rumah mulai terkuak, korban adalah SO(23) Yang dilaporkan menghilang sejak Januari 2024,

Sementara korban lainnya dikabarkan adalah AG(24) seorang mahasiswi yang juga merupakan teman sekampusnya korban SO dan SA,

Hingga berita ini diturunkan Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pengembangan akan peristiwa yang menggemparkan Padang Pariaman beberapa hari ini.. (Red / Iqbal elang08)

Post Views: 6.318.

Tidak Ada Kata Terlambat, PKBM Pruwatan Wisuda 30 Siswa Paket C

0

Beritaistana.com

BREBES Selatan | – Suasana haru dan penuh kebahagiaan mewarnai Wisuda Kesetaraan Paket C PKBM Desa Pruwatan Bumiayu, Brebes Angkatan ke III / 2025.

Wisuda yang digelar di aula kantor desa Pruwatan pada Rabu, 18 Juni 2025, ini diikuti oleh sebanyak 30 wisudawan yang resmi dinyatakan lulus dalam Program Pendidikan Paket C Tahun Ajaran 2024/2025.

Dalam sambutannya, Akhmad Rofi, S.IP., M.M., Sekcam Bumiayu yang mewakili Camat Bumiayu, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kualitas SDM di wilayah selatan Brebes.

Momentum wisuda ini adalah bukti bahwa semangat belajar tak mengenal usia.

Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini untuk mendorong peningkatan IPM dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh,” katanya.

Wisuda ini merupakan angkatan ke-3 dari program pendidikan kesetaraan yang digagas sejak 2017. Dari total 30 peserta, terdiri dari 5 laki-laki dan 25 perempuan, semuanya dinyatakan lulus 100%.

Ketua Panitia, Imam Subkhi, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini.

Kepala PKBM Al Himmah, Aslahatul, S.Pd, juga menyampaikan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari kerja sama dengan Pemerintah Desa Pruwatan yang sejak awal konsisten mendukung program pendidikan dewasa, bahkan menganggarkan secara khusus melalui APBDes sejak tahun 2017.

“Dari pendaftaran hingga ijazah dan foto kelulusan, semua difasilitasi pemerintah desa tanpa biaya alias nol rupiah.

Ini bukti nyata komitmen Desa Pruwatan dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM),” ungkapnya.

Kepala Desa Pruwatan, Rasiman, S.H., menjelaskan bahwa ijazah paket C memiliki kekuatan hukum yang sama dengan pendidikan formal.

“Ijazah paket kesetaraan bisa digunakan untuk mendaftar pekerjaan, jadi perangkat desa, hingga melanjutkan kuliah. Ini bagian dari hak pendidikan warga negara,” ucapnya.

Dengan demikian, 30 wisudawan Paket C PKBM Desa Pruwatan Bumiayu ini siap menghadapi tantangan baru dan memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan yang lebih baik.

Semoga keberhasilan mereka dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk terus meningkatkan kualitas diri dan mencapai cita-cita,

Redaksi: Tim beritaistana.com Brebes

Post Views: 3.781

Laksanakan Reses Ketua Komisi IV “Ferri Anggrianto” Terjun Langsung Menyerap Aspirasi Masyarakat

0

Beritaistana.com

BREBES | Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai wakil rakyat, Anggota DPRD Kabupaten Brebes yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV, Ferri Anggrianto, SE, melaksanakan kegiatan Reses di dua tempat berbeda untuk Langsung mendengarkan Aspirasi Masyarakat,

Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, pada Senin (16/06/2025).

Di lanjutkan dengan Desa Cipetung kecamatan Paguyangan Selasa
(17/06/2025) Kegiatan ini turut didampingi oleh Staf Sekretaris DPRD Kabupaten Brebes.

Kegiatan reses tersebut bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat secara langsung dan menjadi bagian dari mekanisme perencanaan pembangunan daerah berbasis kebutuhan riil masyarakat.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Pandansari, Irwan Susanto, ST, menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan perhatian DPRD Kabupaten Brebes terhadap kondisi dan kebutuhan masyarakat desa.

Kami menyambut baik kegiatan reses ini sebagai media komunikasi antara pemerintah desa dan wakil rakyat di legislatif. Kami berharap apa yang disampaikan masyarakat hari ini dapat menjadi perhatian dan ditindaklanjuti secara nyata oleh pemerintah daerah,”ujarnya.

Terpisah, Selasa (17/6/2025) “Ferri Anggrianto” Mendengarkan dan menyerap aspirasi Warga Akan mendesaknya kebutuhan penambahan Gedung, Mengingat Hanya ini Satu satunya SDN di desa Cipetung,

Ruang kelas yang seharusnya ada 6 kelas,
Saat ini baru tersedia 5 kelas, Semoga dengan Hadirnya Mas Ferri Anggrianto Selaku Ketua komisi 4 Bisa merealisasikan Aspirasi kami, ucap kepala sekolah SDN Cipetung, Abdul Halim S,PD yang turut di dampingi Kusyati Selaku kepala desa Cipetung,

Ferri Anggrianto, S.E, selaku wakil Rakyat dan Ketua DPRD komisi IV Kabupaten Brebes yang membidangi pendidikan dan Kesejahteraan , menyampaikan, “kami selaku wakil rakyat akan berusaha menjembatani terkait sekolah yang kurang fasilitas, seharusnya SDN Cipetung ada 6 kelas, tentunya aktifitas belajar tidak maksimal, apalagi Desa Cipetung hanya ada satu SDN, seharusnya prasarana pendidikan lebih di utamakan, agar anak didik bisa belajar dengan fokus dan nyaman . Ucapnya.

Tidak Hanya mengenai Permintaan perbaikan dan pembangunan, drainase, dan jalan lingkungan. Keluhan terhadap kondisi gedung sekolah yang rusak dan tidak layak. Persoalan terkait banyaknya kartu PBI JKN yang tidak aktif, di sampaikan masyarakat kepada legislator yang di kenal cukup bersahabat dengan “Wong cilik ini,

Menanggapi hal tersebut, Ferri Anggrianto, SE, menyampaikan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan perangkat daerah terkait, dalam hal ini Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, guna melakukan verifikasi dan pendataan ulang terhadap kepesertaan PBI JKN yang dibiayai oleh APBD.

Kami akan dorong agar proses aktivasi kartu PBI JKN yang bermasalah dapat segera dilakukan, sehingga masyarakat kembali dapat mengakses layanan kesehatan tanpa hambatan,” tegasnya.

Sebagai tindak lanjut kegiatan, Ferri Anggrianto juga melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan rehabilitasi gedung SDN Pandansari 01. Sebelumnya, bangunan sekolah tersebut berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

Kegiatan reses ini menjadi sarana strategis untuk mempererat hubungan antara legislatif dan masyarakat serta sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi terhadap pelaksanaan tugas sebagai anggota DPRD,

(Red / Iqbal elang08 dan team Beritaistana.com Brebes)

Post Views: 5.316

Rektor ITB Kunjungi Tiga Calon Mahasiswa Berprestasi Asal Sumatera Barat yang Lolos SNBP

0

Beritaistana.com

BUKITTINGGI | – Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Tatacipta Dirgantara, melakukan kunjungan langsung ke “Minang Kabau” Sumatera Barat pada Sabtu (7/6/2025).

Kunjungan tersebut ditujukan untuk bertemu tiga calon mahasiswa baru ITB yang lolos melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), meski berasal dari keluarga kurang mampu.

Ketiga calon mahasiswa tersebut adalah Nauli Al Ghifari dan Devit Febriansyah dari SMAN 1 Bukittinggi, serta Deka Fakira Berna dari SMAN 1 Padang.

Mereka berhasil masuk ke ITB berkat prestasi akademik gemilang dan semangat juang tinggi di tengah keterbatasan ekonomi.

Nauli diterima di Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM) ITB. Ayahnya, sehari-hari berjualan pakaian bekas di Pasar Atas Bukittinggi, dengan omzet tahunan hanya sekitar Rp8 juta dan tabungan Rp1,5 juta.

Sementara itu, Devit diterima di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI-ITB). Ia merupakan satu-satunya perwakilan dari Kecamatan Malalak yang lolos SNBP tahun ini.

Orang tuanya bekerja sebagai kuli angkut kayu manis dengan penghasilan harian tak menentu. ,

Dan Luar Biasa’ nya Warga sekampung bahkan bergotong royong mengumpulkan dana untuk keberangkatannya ke Bandung.

Adapun Deka Fakira Berna diterima di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB.

Ketiganya mendapat beasiswa KIP-Kuliah dari pemerintah, yang sebelumnya dikenal sebagai Bidikmisi, untuk menunjang studi mereka di ITB.

Dalam kunjungan tersebut, Rektor ITB didampingi sejumlah tokoh penting kampus, seperti Imam Santoso (dosen Teknik Metalurgi), Sophi Damayanti (Direktur Kealumnian dan dosen Sekolah Farmasi), dan Nurlaela Arief (Direktur Komunikasi ITB sekaligus dosen SBM).

Selain itu, dukungan juga datang dari sektor industri. PT Paragon Technology and Innovation, melalui perwakilannya Zahra Shofia Hanin, memberikan masing-masing satu unit laptop dan bantuan dana Rp5 juta kepada Nauli dan Devit.

“Di kampus nanti, kalian akan bertemu banyak mahasiswa hebat. Harus tetap berusaha yang terbaik dan jangan putus asa,” pesan Rektor ITB, Tatacipta Dirgantara, kepada ketiganya.

Kunjungan ini menjadi bukti komitmen ITB dalam memberikan akses pendidikan tinggi yang inklusif bagi anak bangsa dari seluruh pelosok negeri.

Kisah Nauli, Devit, dan Deka menjadi inspirasi nasional bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih pendidikan tinggi bermutu. (Red)

Post Views: 5,495

Lantik 38 Pejabat, Bupati Banyumas Minta Mereka Menjadi Tim Perubahan,

0

Beritaistana.com

PURWOKERTO,| – Pemerintah Kabupaten Banyumas secara resmi melantik 38 pejabat baru pada Selasa, (10/6/2025). Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, dan berlangsung di Smart Room, Komplek Pendopo Si Panji.

Dalam sambutannya, Bupati Banyumas Sadewo menekankan bahwa pelantikan ini merupakan langkah strategis dalam membangun tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan efektif di Banyumas.

“Pelantikan hari ini adalah momentum penting, karena menjadi titik awal dalam memperkuat sistem pemerintahan yang berdampak langsung bagi masyarakat Banyumas,” ujar Sadewo.

Sadewo menegaskan bahwa seluruh pejabat yang dilantik hari ini dipilih bukan semata-mata karena jabatan, tetapi karena dianggap mampu menjadi tim perubahan dan motor penggerak percepatan visi-misi pemerintah daerah.

“Saya bersama Ibu Wakil memiliki visi dan misi yang bukan sekadar dokumen formal. Ini adalah komitmen politik yang harus diwujudkan dalam kerja nyata,” tegasnya.

Ia meminta agar para pejabat yang baru dilantik dapat bekerja keras, cerdas, ikhlas, serta menjalin kolaborasi lintas sektor demi memastikan setiap program pemerintah benar-benar berdampak pada masyarakat, bukan hanya selesai di atas kertas.

Lebih jauh, Bupati Sadewo mengingatkan seluruh pejabat untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi lintas sektor, mengesampingkan ego pribadi, serta menjunjung tinggi nilai integritas, loyalitas, dan etos kerja.

“Jadikan posisi baru ini sebagai ruang untuk berkarya lebih luas. Jadilah pemimpin sekaligus pemecah masalah yang tangguh sesuai bidang masing-masing,” tegasnya.

Pejabat yang baru saja dilantik beberapa diantaranya yakni Wakhyono yang semula merupakan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Banyumas, menjabat menjadi Kabag Kesra, Wahyu Adhi Fibrianto yang semula merupakan Camat Kebasen menjadi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Omar Udaya dengan jabat baru Camat Purwokerto Utara, Dwi Nur Wijayanto dengan jabatan Camat Kembaran, Diah Rapitasari dengan jabatan Camat Karanglewas dan Septian Muhranto dengan jabatan Camat Gumelar.

Redaksi: Iqbal elang08 dan Tim Beritaistana.com Banyumas,

Post Views: 4.917

Laksanakan “Gaktibplin” Wakapolres Brebes Sidak Anggota.

0

Beritaistana.com

BREBES| – Wakapolres Brebes Kompol Purbo Adjar Waskito secara tiba- tiba mendatangi personel Polres Brebes guna mengecek kesiapan dengan menggelar Gaktibplin kepada seluruh personel Polres Brebes.

Kegiatan tersebut dilaksanakan pada saat apel pagi dilapangan Mapolres Brebes, Selasa (10/06/2026).

Kegiatan yang dilaksanakan secara mendadak tersebut dilakukan oleh Wakapolres Brebes sebelum memberikan arahan dalam apel jam pimpinan.

Wakapolres Brebes Kompol Purbo Adjar Waskito yang didampingi para Kabag dan Kasi Propam berkeliling ke setiap pasukan dari masing – masing bagian dan Satuan Fungsi (Satfung) untuk mengecek kesiapan personel yang meliputi sikap tampang, seragam dinas (gampol) dan surat identitas personel.

Dari pemeriksaan mendadak tersebut, terdapat personel yang ditemukan terkait sikap tampang potongan rambut yang belum rapi maupun seragam yang yang tidak sesuai ketentuan.

Bagi anggota yang melanggar langsung diberikan hukuman berupa tindakan disiplin dan teguran untuk segera menyesuikan sesuai dengan ketentuan.

Wakapolres Kompol Purbo Adjar Waskito menyebutkan kegiatan ini sebagai bagian dari langkah rutin untuk menumbuhkan kedisiplinan dan profesionalisme di internal Polri dalam melaksanakan tugas.

“Ini upaya kami menjaga performa personel, baik dari sisi disiplin maupun penampilan dan bisa menjadikan semangat baru bagi anggota kepolisian saat melaksanakan tugas pokoknya dengan slogan baru “Polri Untuk Masyarakat,” kata Wakapolres.

Polri Untuk Masyarakat sendiri merupakan cerminan dan upaya dari tugas dan tanggung jawab kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Latar belakang lahirnya slogan ini adalah untuk semakin mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

“Kegiatan tersebut bisa dilakukan dengan memperkuat kehadiran Polri di tengah masyarakat, baik melalui patroli, pengamanan, maupun interaksi langsung dalam berbagai kegiatan sosial,” terangnya.

Oleh karenya pihaknya menekankan kepada seluruh anggota dijajaranya agar tidak melakukan pelanggaran dan tindakan melawan hukum yang dapat menurunkan citra Polri dan kepercayaan di masyarakat.

Ditambahkan oleh Kasipropam Iptu Budi Santoso, bahwa gaktibplin seperti ini dilakukan secara berkala, bahkan acak dan mendadak. Targetnya jelas, semua personel Polres Brebes wajib siap dalam kondisi prima setiap saat.

Kami ingin membentuk kultur disiplin yang bukan karena diawasi, tapi karena sudah menjadi bagian dari identitas diri. Dengan langkah ini, Polres Brebes berharap bisa terus memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri, dimulai dari hal yang paling dasar disiplin dan penampilan,” pungkasnya,

Redaksi: Tim Beritaistana.com Brebes
Sumber: Polres Brebes

Post Views: 6.354

Polda Jateng “Gulung ‘ Pengedar Pil Setan’ di Wilayah Banjarnegara dan Brebes,

0

Beritaistana.com

SEMARANG| – Bahaya peredaran obat-obatan terlarang makin mengkhawatirkan, Obat daftar G, atau yang biasa di sebut anak Gen Z sebagai “Pil aceh” Sudah Sangat Mengkhawatirkan di jawa tengah,

Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jateng kembali mengungkap kasus besar peredaran obat keras dan psikotropika tanpa izin di dua daerah yang selama ini dikenal sebagai kantong peredaran gelap, Kabupaten Brebes dan Banjarnegara.

Dalam operasi terbarunya, petugas berhasil membongkar jaringan pengedar obat-obatan “Pil aceh” berbahaya yang sebagian besar sasarannya adalah anak Remaja,

Di Kabupaten Brebes, polisi meringkus 7 orang tersangka dan menyita 12.918 butir obat daftar G yang dijual bebas tanpa izin.

Sementara itu, di Banjarnegara, 2 pelaku diamankan dengan barang bukti 2.758 butir obat keras dan 50 butir psikotropika yang siap edar.

“Pil setan” ini diduga kuat beredar di kalangan remaja dan pekerja muda, menjadikan generasi penerus bangsa sebagai target empuk para pelaku,” ungkap Direktur Reserse Narkoba Polda Jateng, dalam rilisnya kepada media, Senin (9/6/2025).

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Drs. Ribut Hari Wibowo, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi pengedar obat-obatan berbahaya.

“Kami berikan peringatan keras! Siapa pun yang nekat memperjualbelikan obat-obatan terlarang, hentikan sekarang juga! Polda Jateng tidak akan segan menindak tegas demi keselamatan masyarakat, khususnya generasi muda,” tegasnya.

Ditresnarkoba Polda Jateng berkomitmen menindaklanjuti setiap laporan masyarakat dan atensi pimpinan untuk mewujudkan Jawa Tengah bersih dari narkoba dan obat-obatan berbahaya,

Red: Iqbal elang08

Post Views: 4.294