27.7 C
Jakarta
Beranda blog Halaman 16

Diplomasi ala Prabowo – Sugiono Dinilai Ubah Cara Pandang Dunia Terhadap Indonesia

0

Beritaistana.com

JAKARTA — Belum lama ini Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono bertemu Menlu Amerika Serikat Marco Rubio di Washington DC, Amerika Serikat.

Ketua Harian Ikatan Alumni Perhimpunan Pelajar Indonesia ( IAPPI ), Yuliandre Darwis menyambut positif agenda diplomasi ini.

“Pasalnya Indonesia menjadi negara ASEAN pertama yang diterima oleh Menlu AS di Washington DC pasca transisi pemerintahan Joe Biden-Donald Trump.

“Indonesia juga menjadi salah satu negara pertama yang secara resmi diterima di Washington untuk negosiasi tarif bilateral dengan Pemerintah AS di tengah tren proteksionisme global yang kian menguat,” kata Andre, lewat keterangan, Jumat (18/4/2025).

Andre berharap diplomasi tersebut tidak hanya menghasilkan penurunan tarif impor tapi juga bermanfaat untuk mewujudkan berbagai program Presiden RI Prabowo Subianto.

Ia juga menyoroti gaya diplomasi pemerintahan Indonesia saat ini dengan menyebutnya sebagai ‘diplomats in chief’, sosok yang berani, cekatan, dan visioner.


“Presiden Prabowo
, dengan latar belakang militer dan pengalaman panjang di kancah global, mengeksekusi diplomasi bukan sekadar sebagai urusan protokoler, melainkan sebagai arena strategis untuk mengamankan kepentingan nasional,” kata Andre.

Andre menyebut duet Prabowo dan Sugiono dalam urusan diplomasi ternyata mengubah cara pandang dunia kepada Indonesia.

Kini, Indonesia tidak lagi hanya dilihat sebagai negara berkembang yang besar, namun negara yang dihormati, berani bersuara, dan mampu bertindak.

Mereka adalah diplomat utama bangsa—diplomats in chief—yang membuktikan bahwa diplomasi bukan hanya seni bicara, tapi seni bertindak dan menghasilkan,” katanya.

Menurut Andre, Indonesia sedang membuat bab baru dalam sejarah hubungan internasional. Isi dari bab ini dipenuhi oleh ketegasan, kehormatan, dan keberanian, ( Iqbal c08 )

Gerak Cepat “Mba Mitha” Bupati Brebes : Langsung Turun Ke Lokasi Bencana Tanah Bergerak Sirampog,

0

Beritaistana.com

BREBES, Selatan – Bupati Brebes, Hj Paramitha Widya Kusuma, (Mba Mitha)
turun langsung meninjau lokasi bencana tanah bergerak
di Desa Mendala Kecamatan Sirampog, Selatan kabupaten Brebes, pada Jum’at (18/5/2025). Dalam kunjungannya, Bupati menegaskan bahwa status tanggap darurat akan segera ditetapkan untuk mempercepat penanganan dampak bencana.

Seperti kita ketahui bersama, Bencana Alam tanah Bergerak terjadi di Desa Mendala kec Sirampog Selatan kabupaten Brebes, yang mengakibatkan puluhan rumah rusak parah, ratusan rumah terdampak, serta nyaris memutus Akses jalan penghubung,

“Kami datang untuk melihat langsung dan mengetahui penyebabnya. Karena setiap kejadian pasti ada pemicunya,” ujar Bupati.

Terpantau ” beritaistana.com ” turut mendampingi Bupati turun ke lokasi terdampak bencana, Kadin Dinperwaskin, Kadin Dinsos, Kadin kesehatan, Kadin PU, BPBD, Camat Sirampog,forkopimcam Sirampog. Kapolsek Sirampog Serta Danramil 10/ Sirampog,Kodim 0713 Brebes,

Melihat kondisi lapangan yang memprihatinkan, di mana warga telah mengungsi karena takut terjadi pergerakan susulan, Bupati menyatakan langkah tanggap darurat harus segera diambil. Hal ini mencakup pembangunan dapur umum serta penyaluran bantuan yang lebih intensif.

Segera kami tetapkan tanggap darurat agar penanganan bisa cepat, termasuk penyediaan kebutuhan pokok warga yang tidak bisa kembali ke rumahnya,” tegas Mba Mitha Selaku Bupati Brebes,

Ia juga meminta agar lokasi relokasi segera ditentukan oleh Camat dan Kepala Desa, dengan mempertimbangkan aspek keamanan, kedekatan lokasi, dan efisiensi biaya pembangunan.

Di tengah upaya tersebut, Bupati mengajak warga untuk tetap waspada, bersabar, dan menjaga kelestarian lingkungan. “Kesadaran menjaga lingkungan harus ditingkatkan agar hal seperti ini bisa dicegah ke depannya,” tegasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Brebes, menyebutkan bahwa asesmen awal telah dilakukan dan dilaporkan ke dinas terkait. “Dari data sementara, terdapat 108 KK terdampak langsung dan lainnya berada di zona rawan,” jelasnya.

Dalam kunjungan ini, Bupati Brebes Hj Paramitha Widya Kusuma ( Mba Mitha) turut menyerahkan bantuan sementara secara simbolis kepada warga yang terdampak langsung,

Editor: Iqbal C 08
Ka- biro Brebes: Suritno BM,
Reporter. : Imam Khambali, Jaenul

Pesan Kapolda Jateng Saat Pimpin Sertijab : Kendalikan Anggota dan Penuhi Harapan Masyarakat,

0

Beritaistana.com

SEMARANG, – Polda Jawa Tengah kembali melaksanakan rotasi jabatan sejumlah Pejabat Utama (PJU) dan Kapolres jajaran sebagai bagian dari dinamika organisasi Polri.

Sebanyak lima jabatan utama dan empat jabatan Kapolres diserah terimakan dalam prosesi serah terima jabatan (sertijab) yang digelar secara khidmat di Gedung Borobudur Polda Jateng, Kamis, (17/4/2025) pukul 10.30 WIB.

Sertijab dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Kapolda Jateng Nomor: SPRIN/1151/IV/KEP./2025 tanggal 15 April 2025.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo dan dihadiri oleh seluruh PJU Polda Jateng, para Kapolres jajaran serta para Pengurus Bhayangkari Daerah Jawa Tengah.

Adapun daftar pejabat yang mengikuti Upacara Sertijab sebagai berikut :

1. Karo SDM Polda Jateng. Pejabat lama: Brigjen Pol Yohanes Ragil Heru Susetyo. Pejabat baru: Kombes Pol Dr. Noviana Tursanurohmat.

2. Dirlantas Polda Jateng. Pejabat lama: Brigjen Pol Sonny Irawan. Pejabat baru: Kombes Pol M. Pratama Adhyasastra.

3. Dirbinmas Polda Jateng. Pejabat lama: Kombes Pol Lafri Prasetyono. Pejabat baru: Kombes Pol Siti Rondhijah.

4. Kabidpropam Polda Jateng. Pejabat lama: Kombes Pol Aris Supriyono. Pejabat baru: Kombes Pol Saiful Anwar.

5. Dirtahti Polda Jateng. Pejabat baru: AKBP Prayudha Widiatmoko.

6. Kapolresta Pati Polda Jateng. Pejabat lama: Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama. Pejabat baru: AKBP Jaka Wahyudi.

7. Kapolres Pekalongan Kota Polda Jateng. Pejabat lama: AKBP Prayudha Widiatmoko. Pejabat baru: AKBP Riki Yariandi.

8. Kapolres Kendal Polda Jateng. Pejabat lama: AKBP Feria Kurniawan. Pejabat baru: AKBP Hendry Susanto Sianipar.

9. Kapolres Kudus Polda Jateng. Pejabat lama: AKBP Ronni Bonic. Pejabat baru: AKBP Heru Dwi Purnomo,

Dalam amanatnya, Kapolda Jateng menegaskan bahwa mutasi merupakan hal yang lumrah dan menjadi bagian dari pembinaan karier serta penyegaran dalam tubuh organisasi.

Ia menekankan bahwa setiap jabatan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan, tidak hanya kepada institusi, tapi juga kepada masyarakat, bangsa, dan Tuhan Yang Maha Esa.

Saya harap kepercayaan yang telah diberikan oleh pimpinan dapat dijaga dan dilaksanakan sebaik-baiknya,” tegas Irjen Pol Ribut Hari Wibowo.

Dalam kesempatan itu, Kapolda menyampaikan apresiasi kepada para pejabat lama, khususnya atas kontribusi luar biasa selama pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Berbagai kebijakan dan upaya rekayasa lalu lintas yang diterapkan dinilai berhasil memberikan dampak signifikan dalam menjaga ketertiban lalu lintas.

Alhamdulillah, hingga saat ini situasi kamtibmas di Jawa Tengah tetap aman dan kondusif. Ini semua berkat kontribusi positif para pejabat lama,” ujar Kapolda.

Kepada para pejabat baru, Kapolda menyampaikan ucapan selamat datang dan meminta mereka segera menyesuaikan diri dengan berbagai dinamika dan tantangan di wilayah Jawa Tengah.

Dirinya turut berpesan kepada para perwira untuk menjadi pemimpin yang bijak dan mengayomi serta mampu mengendalikan anggotanya untuk lebih profesional.

Menutup amanatnya, Kapolda Jateng mengajak seluruh jajaran untuk terus menjaga soliditas, profesionalisme, serta semangat pengabdian dalam menjalankan tugas. Dirinya memiliki keyakinan, dengan semangat dan keikhlasan yang sama, Polda Jateng dan jajarannya bisa menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri,

“Bersama-sama mari kita wujudkan Jawa Tengah sebagai wilayah yang aman, nyaman dan kondusif bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya. ( Iqbal)

Tanah Bergerak Landa Mendala Sirampog, Belasan Rumah Rusak Parah

0

Beritaistana.com

BREBES – Hujan deras dan Cuaca Ekstrim yang terjadi beberapa hari ini yang mengguyur wilayah Selatan Brebes. menyebabkan bencana tanah bergerak di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog Selatan kabupaten Brebes, Kamis 17/4/2025, Akibat pergerakan tanah tersebut, Puluhan rumah warga,dan jalur penghubung antar desa rusak parah.

Warga setempat menyaksikan detik-detik bencana ketika tanah mulai bergerak dan merusak rumah-rumah yang ada di wilayah tersebut.

Bencana tanah bergerak ini mengakibatkan sedikitnya 107 rumah warga rusak, Mulai dari rusak parah hingga terdampak, merusak infrastruktur vital dan akses ke wilayah bencanapun nyaris terputus,

Jalan penghubung antar desa juga amblas hingga kedalaman 1 meter, sehingga tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

Pemerintah Desa Mendala Bersama TNI – POLRI, BPBD dan pihak terkait sedang berupaya memberikan bantuan dan melakukan penanganan darurat untuk mengatasi dampak dari bencana ini,

“Tanah Bergerak ‘likuefaksi‘, merupakan fenomena hilangnya kekuatan lapisan tanah yang nampak seperti tanah bergerak. Fenomena tanah gerak ini disebut sebagai pencairan tanah,

Kapolsek Sirampog AKP Susanto Agus Priyono,S,A,P, kepada Beritaistana.com
Menyampaikan Perihal Laporan kejadian Bencana Tanah Bergerak

Petugas Polsek Sirampog bersama BPBD dan Pemdes Mendala mendatangi lokasi kejadian Bencana Alam, melakukan koordinasi dengan dinas terkait, memberikan himbauan kepada warga agar berhati – hati bila berada di lokasi kejadian, menghimbau kepada pemilik rumah yang terdampak agar segera melakukan evakuasi barang dan keluarga, bersama dinas terkait akan mendirikan tenda darurat.

Pantauan Reporter Beritaistana.com di tempat kejadian bencana, Sigap dan cepat tanggap nya Aparat dalam menanggapi musibah ini, membuat minim nya korban jiwa’ sekaligus memberikan sedikit nya rasa Aman kepada warga yang tengah di landa musibah,

pihak Terkait Masih bahu membahu melakukan penindakan, bahkan Pemdes pun terlihat bergerak cepat melaporkan kejadian ini ke Bupati Brebes,

Hingga berita ini di turunkan pergerakan tanah masih di rasakan,

Tim investigasi Media Nasional Beritaistana.com. Brebes
Editor: Iqbal

Kabiro Brebes: Suritno BM

Danrem 071/Wijayakusuma” Dampingi Waasrena Kasad Meninjau Lahan Untuk Batalyon Teritorial,

0

Beritaistana.com

CILACAP – Komandan Korem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Jamaluddin, S.I.P., M.I.P., mendampingi kunjungan Waasrena Kasad Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung meninjau lokasi lahan yang akan dijadikan Batalyon Teritorial. Rabu (16/4/2025).

Peninjauan lokasi tersebut, bertempat di Desa Glempang Pasir Kecamatan Adipala kabupaten Cilacap Jawa Tengah,

Lahan seluas 3.188.539 m² atau sekitar 318 ha hektar yang diperuntukkan bagi Batalyon Teritorial ini merupakan aset milik TNI AD yang sebelumnya dikelola oleh masyarakat.

Pembentukan Batalyon Teritorial ini merupakan program yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Dalam tinjauannya, Waasrena Kasad Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung berharap kehadiran Batalyon Teritorial ini dapat memberikan kontribusi dalam mendukung program swasembada pangan nasional.

“Semoga dengan adanya Batalyon Teritorial ini, kita dapat lebih berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan lahan yang ada secara optimal,”ujarnya.

Menurutnya,peninjauan tersebut, merupakan langkah awal dalam perencanaan pembangunan Batalyon Teritorial yang diharapkan dapat memberikan manfaat tidak hanya dalam aspek pertahanan, tetapi juga bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.

Sementara itu, Danrem 071/Wijayakusuma mengatakan, peninjauannya ke lokasi rencana pembangunan Batalyon Teritorial guna untuk melihat sejauh mana kondisi lahan yang akan digunakan untuk lokasi Batalyon Teritorial Pembangunan ini.

“Manfaat dari peninjauan ini, guna memastikan kesiapan lahan dan rencana pembangunannya. sehingga dengan hal ini kita dapat memastikan lokasi atau area-area mana yang nantinya yang akan dijadikan lahan untuk Batalyon Teritorial Pembangunan ini”, ujarnya.

Danrem berharap, rencana ini bisa terlaksana sehingga kedepan nantinya swasembada pangan terpenuhi dan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.

Turut mendampingi peninjauan tersebut, Kolonel Inf Agus Indra Gunawan (Kasiren Kasrem 072/ Pmk), Letkol inf Andri armi (Waasren Kodam IV/Dip), Letkol Caj Agus joko Suryanto (Pabandya Jemen Srendam IV/ Dip), Letkol Arh Viky Herwandi (Dandim 0731/Klp), Kapten inf Triyono (Danramil 02 Temon).
(Red/Iqbal)

Pesta di Penjara Pekanbaru, Karutan Dicopot, 14 Napi “Dugem” di Pindahkan ke Lapas,

0

Beritaistana.com

PEKANBARU – Kasus dugaan pesta narkoba dan dugem oleh narapidana di dalam Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Pekanbaru, Riau, mengundang perhatian publik usai video aksi tersebut viral di media sosial. Dalam video yang beredar pada Selasa (15/4/2025), tampak sekelompok pria yang diduga narapidana berjoget mengikuti alunan musik keras di sebuah ruangan dengan botol minuman berserakan di sekelilingnya. Bahkan, sejumlah napi tampak menggunakan handphone dan rokok elektrik.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kakanwil Dirjenpas) Riau, Maizar, menyebutkan ada 14 narapidana yang terlibat dalam kejadian tersebut. Para napi itu telah dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru guna memudahkan proses pemeriksaan.

“Makanya saya datang ke sini (Rutan Pekanbaru) untuk menarik 14 orang warga binaan ini dan dipindahkan ke Lapas Pekanbaru. Ini untuk memudahkan pemeriksaan terkait perkara video viral tersebut,” ujar Maizar saat diwawancarai di Rutan Pekanbaru, Rabu (16/4/2025).

Kepala Rutan Pekanbaru Terlibat?

Maizar menyampaikan bahwa pihaknya juga memeriksa pejabat dan petugas Rutan Pekanbaru yang diduga lalai atau terlibat dalam kejadian ini.

Kepala Rutan (Karutan) Bastian Manalu dan Kepala Pengamanan Rutan Arie Jelfri telah dicopot dari jabatannya dan dibebastugaskan sementara. “Ya, sementara sudah dibebastugaskan dan ditarik ke Kanwil Ditjenpas Riau,” kata Maizar kepada Beritaistana.com melalui pesan WhatsApp.

Untuk sementara waktu, posisi Karutan dijabat oleh Pelaksana Harian (Plh), Nimrot Sihotang,

“Temukan Barang Terlarang Maizar menegaskan, jika terbukti ada keterlibatan petugas dalam masuknya barang-barang terlarang ke dalam rutan, maka sanksi tegas akan diberlakukan.

“Ya, lihat nanti kalau memang ada keterlibatan petugas, kami berikan sanksi terukur. Bisa saja (dipecat). Bisa sanksi ringan, sedang, dan berat sesuai aturan yang berlaku,” ujar Maizar.

Barang Apa Saja yang Ditemukan di Rutan?

Dari hasil penggeledahan dan pemeriksaan video, tampak berbagai barang yang diduga tidak semestinya berada di dalam rutan. Beberapa narapidana terlihat menggunakan handphone dan menghisap rokok elektrik, serta terdapat botol bekas dengan sedotan putih yang diduga digunakan sebagai bong atau alat isap sabu.

Maizar mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki asal-usul barang-barang tersebut, apakah diselundupkan saat kunjungan atau melalui oknum pegawai.

“Kami terus melakukan penelusuran dan penyelidikan dari mana mereka mendapatkan barang-barang itu. Apakah dari kunjungan atau ada oknum pegawai (yang memasukkan), ini yang sedang kami dalami,” jelasnya,
Redaksi: Iqbal
Reporter Pekanbaru: Alx

Aroma Busuk Dugaan Korupsi Pasar Cinde, Kejati Geledah kantor Walikota, Bapenda dan Perkim Sumsel

0

Beritaistana,com

PALEMBANG | SUM-SEL – Aroma Busuk dugaan Korupsi Pasar Cinde kembali menyeruak, Tim penyidik kejati sumsel lakukan penggeledahan dan penyitaan di beberapa kantor. Diantaranya kantor Walikota Palembang, kantor Dinas Perkim Sumsel dan kantor Bapenda kota Palembang, Senin 14 April 2025.

“Pada hari ini, Tim penyidik kejaksaan tinggi Sumatera Selatan melakukan penggeledahan dan penyitaan sehubungan dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait pasar cinde,”kata kasi penkum kejati Sumsel Vanny Yulia Eka Sari dalam keterangan tertulisnya kepda Media,

Penggeledahan dilakukan, kata Vanny, sesuai dengan surat perintah dari kepala Kejati Sumsel beberapa waktu lalu.

Berdasarkan surat perintah penyitaan kepala kejaksaan tinggi Sumatera Selatan pada tanggal 19 Maret 2025,

Surat perintah penggeledahan kepala kejaksaan tinggi Sumatera Selatan tanggal 10 April 2025, dan Surat penetapan pengadilan negeri palembang nomor 12/PenPid.Sus-TPK-GLD/2025/PN Plg tanggal 11 April 2025.”ungkapnya.

Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan yang dipimpin oleh Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Dr. Erwin Indrapraja, S.H., M.H. di 3 (tiga) lokasi.

“Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Rakyat Provinsi Sumatera Selatan di jalan Kapten A. Rivai kota Palembang, kantor Sekretariat Daerah kota Palembang di jalan Merdeka kota Palembang atau kantor Walikota dan kantor Badan Pendapatan Daerah kota Palembang yang beralamat di Jl. Merdeka Kota Palembang.”jelasnya.

Kejati membawa beberapa barang yang diduga ada kaitannya dengan tindak pidana korupsi Pasar Cinde Palembang.

“Dari hasil penggeledahan di ketiga kantor tersebut kemudian dilakukan penyitaan terhadap beberapa data, dokumen, komputer dan surat yang dianggap perlu dan berkaitan dengan Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi Terkait Pasar Cinde.”tutupnya, (Man)

Ditangkap saat Pesta Sabu, Ketua Bawaslu Bandung Barat Segera Diseret ke DKPP

0

Beritaistana.com

BANDUNG – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja memastikan bahwa Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung Barat, Riza Nasrul Falah, telah resmi diberhentikan dari jabatannya. Pemberhentian ini merupakan tindak lanjut dari penangkapan Riza oleh pihak kepolisian saat tengah berpesta narkotika jenis sabu bersama dua orang rekannya.

“Sudah diberhentikan dari ketua,” ujar Bagja dalam pernyataan resminya, Rabu (16/4/2025).

Riza ditangkap oleh aparat Polres Cimahi pada Rabu dini hari, 5 Maret 2025, di sebuah lokasi di wilayah Cililin, Kabupaten Bandung Barat.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa sabu seberat 0,84 gram dan alat penghisap. Ketiga pelaku, termasuk Riza, diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Riza dinilai sebagai pengguna narkoba dan bukan pengedar. Karena itu, ia diputuskan untuk menjalani rehabilitasi. Namun, meskipun telah diproses sebagai pengguna, Bawaslu RI menegaskan bahwa proses etik terhadap Riza tetap akan berjalan.

Kasus ini tetap kami proses di tingkat institusi. Kami akan ajukan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP),” kata Bagja.

Menurut Bagja, DKPP memiliki kewenangan untuk menilai dan memutuskan apakah Riza layak diberhentikan sepenuhnya dari jabatannya sebagai anggota Bawaslu Kabupaten/Kota.

Proses ini akan dilakukan setelah Bawaslu menerima surat resmi dari Badan Narkotika Nasional (BNN) terkait status hukum Riza sebagai pengguna.

“Sidang DKPP nantinya akan menentukan apakah Riza diberhentikan dengan tidak hormat atau hanya mendapatkan sanksi administratif lainnya,” tambah Bagja.

Ia menegaskan bahwa Bawaslu RI bersikap tegas dan tidak mentolerir pelanggaran hukum, terlebih jika dilakukan oleh penyelenggara pemilu. Integritas, kata Bagja, adalah nilai utama yang harus dijaga oleh setiap anggota Bawaslu di seluruh Indonesia.

Kasus ini menjadi perhatian publik karena menyangkut institusi pengawas pemilu yang seharusnya menjaga nilai-nilai demokrasi dan keadilan dalam proses pemilihan umum.

“Penangkapan Riza bukan hanya mencoreng nama baik Bawaslu di tingkat daerah, tapi juga menimbulkan pertanyaan soal integritas penyelenggara pemilu di mata masyarakat.

Namun demikian, Bawaslu RI memastikan bahwa langkah-langkah tegas akan diambil untuk memulihkan kepercayaan publik. Penegakan hukum dan penindakan etik akan menjadi bagian dari pembenahan internal agar kasus serupa tidak terulang.

Tidak ada ruang bagi pelanggaran hukum di tubuh Bawaslu. Kami akan bersihkan secara tuntas,” tegas Bagja.

Keputusan untuk merehabilitasi Riza sebagai pengguna narkotika tak lantas menghentikan proses penindakan etik.

Bawaslu menilai bahwa meskipun proses hukum menyimpulkan Riza sebagai pengguna dan bukan pelaku kriminal berat, tindakannya telah melanggar kode etik dan merusak citra lembaga.

Selain itu, proses rehabilitasi yang dijalani Riza menunjukkan bahwa ia telah mengakui perbuatannya dan bersedia menjalani pemulihan. Namun demikian, sebagai pejabat publik, tanggung jawab moral dan etika tetap harus ditegakkan.

Kasus yang menjerat Riza Nasrul Falah menjadi pelajaran penting bagi semua penyelenggara pemilu untuk menjaga integritas, perilaku, dan komitmen terhadap hukum. Bawaslu RI, sebagai lembaga pengawas tertinggi, menunjukkan sikap tegas dengan memberhentikan Riza dari jabatannya dan membawa kasus ini ke ranah etik.

Publik kini menanti keputusan DKPP sebagai langkah akhir penegakan akuntabilitas dalam tubuh Bawaslu.

Harapannya, kejadian ini menjadi momentum perbaikan menyeluruh di tubuh lembaga pengawas pemilu demi menjaga kualitas demokrasi Indonesia.
(Red/Natasya J,Mp)

Audensi Transparansi Dana Desa, APPI dan Pemdes Plompong, ” Sepakat” Teken Komitmen Bersama,

0

Beritaistana.com

BREBES – Aliansi Pemuda Plompong Indonesia (APPI) bersama perwakilan masyarakat Desa Plompong kembali menggelar audiensi lanjutan pada Selasa, 15 April 2025, di Balai Desa Plompong, Kecamatan Sirampog, Selatan Kabupaten Brebes.

Audiensi ini merupakan tindak lanjut dari aksi unjuk rasa sebelumnya yang Menuntut Transparansi dalam pengelolaan Dana Desa (DD) Plompong Tahun 2024 dan temuan dugaan penyimpangan anggaran pada tahun-tahun sebelumnya.

Hadir dalam pertemuan tersebut Camat Sirampog Slamet Budi Raharjo, perwakilan dari Koramil dan Polsek Sirampog, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), serta Kepala Desa Plompong Suyanto beserta jajarannya.

Dalam paparannya, Kades Suyanto menjelaskan realisasi penggunaan Dana Desa 2024, yang dialokasikan untuk proyek infrastruktur skala kecil, bantuan sosial, serta pelatihan bagi warga.

Namun, Perwakilan APPI, Sonhadi, menilai penjelasan tersebut belum menjawab pertanyaan mendasar terkait akurasi anggaran dan mekanisme pengawasan.

Kami apresiasi ruang dialog ini. Tetapi pemaparan terlalu cepat, mohon laporan bisa diprintkan,” tegas Sonhadi dalam forum.

Gus Ulum Maulani, tokoh masyarakat sekaligus pendamping APPI
, menegaskan bahwa dugaan penyimpangan yang ditemukan di lapangan harus ditindaklanjuti oleh Inspektorat.

“Jika terbukti, pihak yang bersalah wajib mengembalikan dana dan bertanggung jawab secara moral terhadap jabatannya,” ujar Gus Ulum.

Sebagai bentuk tanggapan atas tuntutan tersebut, audiensi menghasilkan kesepakatan bersama berupa surat pernyataan komitmen akuntabilitas pengelolaan Dana Desa.

Surat tersebut ditandatangani oleh perwakilan APPI dan pihak Pemerintah Desa, termasuk Kepala Desa dan seluruh perangkat desa.

Kami berjanji meningkatkan pengelolaan DD sesuai regulasi dan terbuka untuk dikawal bersama-sama,” ucap Kades Suyanto usai penandatanganan perjanjian.

Audiensi yang berlangsung sejak pukul 10.30 WIB ini berlangsung tertib, dengan pengamanan dari personel Kepolisian, TNI, dan puluhan anggota Satpol PP. Dari pihak masyarakat.

Beberapa poin penting yang menjadi sorotan APPI dalam audiensi ini antara lain bantuan sapi, pembangunan talud di Dukuh Karang Mangu

. Meski pihak Pemdes telah mempublikasikan realisasi anggaran melalui papan informasi, APPI menilai data yang disajikan masih kurang rinci dan tidak valid.

“Tuntutan utama APPI kini adalah pelaporan tertulis yang terbuka serta pelaksanaan audit partisipatif yang melibatkan masyarakat desa.

Kesepakatan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju tata kelola Dana Desa yang lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif, demi pembangunan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Desa Plompong. (Red/Iqbal)

Kodim 0713/Brebes, Survey Calon Lokasi TMMD di Kecamatan Sirampog

0

Beritaistana.com

BREBES – Kodim 0713/Brebes bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Brebes melaksanakan survei calon Lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Desa Mendala Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Selasa (15/4/2025)

Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si. diwakili Pasiter Kodim 0713/Brebes Kapten Arh Suryadi menyampaikan survei kali ini dalam rangka pengecekan lokasi yang akan dijadikan sasaran TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2025.

“Untuk saaran nya masih kita tinjau karena ada 3 lokasi di Kecamatan Salem, Bumiayu dan Sirampog, tentunya kita pertimbangkan betul dengan memperhitungkan dari berbagai aspek, supaya nantinya pengerjaan nya dapat maksimal dan selesai tepat waktu.” Ujar Pasiter.

Lanjutnya, Program TMMD Sengkuyung Tahap II kegiatan nya sama seperti Tahap I yakni Pembangunan jalan desa dan Perbaikan RTLH tentunya ditambah kegiatan sasaran Non fisik seperti penyuluhan, pemeriksaan kesehatan dan lainnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Camat Sirampog diwakili Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Wawan,S.T., Danramil 10/Sirampog Lettu Arh Sukirno, Tenaga Ahli Kabupaten Brebes Fatima, S.T., Kepala Desa Mendala Basori, S.Kom beserta perangkat desa.

Kepala Dispermades Kabupaten Brebes Subagiyo juga menambahkan Program TMMD ini harus dapat dukungan penuh dari semua instansi dan pihak agar dalam pelaksanaan nya dapat berjalan lancar dan sesuai harapan.

“Kita dapat melihat sendiri manfaat yang dirasakan langsung oleh masyarakat dengan adanya Program TMMD Ini, harapannya saat pelaksanaan nanti bisa selesai tepat waktu, mengingat dibatasi hanya 1 bulan saja. Untuk itu perlu adanya kerja sama semua pihak saling mendukung sehingga bisa berjalan sesuai harapan kita bersama.”Tegasnya.

Sumber: Pendim 0713/Brebes
Tim investigasi :Beritaistana.com
Editor: Iqbal C 08
Reporter: Suritno