29.6 C
Jakarta
Beranda blog Halaman 13

Lakukan Pemalakan di Kawasan PT Wilayah Tanjung, “Oknum Ormas” Di Tangkap Satreskrim Brebes,

0

Beritaistana.com

BREBES | – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Brebes menetapkan dua orang tersangka dalam kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh oknum organisasi masyarakat (ormas) terhadap kendaraan suplier di salah satu perusahaan (PT) yang berlokasi di wilayah Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes.

“Modus operandi para pelaku adalah melakukan pungutan secara tidak sah terhadap setiap kendaraan suplier yang hendak masuk ke area perusahaan, dengan nominal berkisar antara Rp150.000 hingga Rp200.000 per unit kendaraan. Praktik ini berlangsung dalam kurun waktu tertentu dan dinilai telah meresahkan para pengemudi serta pihak perusahaan.

Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra, melalui Kasat Reskrim AKP Resandro Handriajat, mengungkapkan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang merasa dirugikan, yang kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan pengumpulan alat bukti oleh tim Satreskrim Polres Brebes.

Dua orang telah kami tetapkan sebagai tersangka. Mereka diduga melakukan pungutan liar secara sistematis terhadap kendaraan suplier di salah satu PT di wilayah Tanjung. Tindakan ini masuk dalam kategori pemerasan,” ujar AKP Resandro, Jumat (16/5/2025)

Pihak kepolisian menyatakan komitmennya dalam menindak segala bentuk praktik premanisme yang mengganggu ketertiban umum dan aktivitas dunia usaha di Brebes.

“ Kasat Reskrim menegaskan tidak akan memberi ruang bagi tindakan semacam ini. Premanisme dan pungli harus diberantas karena dapat merusak iklim investasi dan merugikan masyarakat,” tambahnya.

Kedua tersangka kini telah diamankan dan dijerat dengan pasal 368 KUHP tentang tindak pidana pemerasan dengan ancaman hukuman penjara hingga 9 tahun.

Polres Brebes mengimbau masyarakat maupun pelaku usaha agar tidak segan melaporkan jika menemukan praktik-praktik serupa agar dapat segera ditindak secara hukum, (Red/ Axl)

Post Views: 2,012

Tingkatkan Kemampuan Fisik Prajurit, Kodim Brebes Gelar Garjas Periodik I Tahun 2025

0

Beritaistana.com

BREBES |- Dalam rangka memelihara kemampuan fisik para prajurit, Kodim 0713/Brebes Korem 071/Wijayakusuma menyelenggarakan tes Kesegaran Jasmani (Garjas) periodik semester I tahun 2025 di Stadion Karang Birahi dan Kolam Renang Tirta Kencana Kabupaten Brebes. Kamis (15/05/2025)

Tes Kesegaran Jasmani (Garjas) merupakan program yang harus dilaksanakan oleh setiap prajurit TNI AD, yang diselenggarakan dengan tujuan untuk mengecek kemampuan fisik prajurit, khususnya anggota Kodim 0713/Brebes guna mendukung tugas pokok TNI AD.

Adapun materi yang diujikan dalam kesegaran jasmani ini diantaranya adalah Samapta “A” yaitu melaksanakan lari dengan waktu 12 menit, sedangkan Samapta “B” yakni Pull Up, Sit Up, Push Up, Lunges dan Shuttle Run. Usai melaksanakan kesemaptaan A dan B, para prajurit melanjutkan uji ketangkasan renang dasar dengan jarak 50 meter gaya dada.

Sebelum melaksanakan kesegaran jasmani, seluruh peserta mengikuti pengecekan kesehatan oleh tim kesehatan dari Klinik Pratama Kartika 13/Brebes yaitu pengecekan tensi dan denyut nadi, guna memastikan bahwa seluruh peserta siap melaksanakan Garjas.

Setelah semua tahapan dilakukan, para peserta melakukan pengisian blangko yang dilanjutkan melaksanakan senam peregangan dan pemanasan, tujuanya untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan pada saat pelaksanaan Garjas.

Koordinator kegiatan, Kapten Inf Agus Widodo berharap, dalam pelaksanaan kesegaran jasmani tersebut agar para prajurit melaksanakannya dengan maksimal, serius dan penuh semangat. Disamping itu, tetap mengutamakan faktor keamanan.

“Ikuti semua yang di instruksikan oleh tim penguji, agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga maupun satuan. Harapanya, kegiatan Garjas ini berjalan tertib, lancar dan aman, dan tentunya dengan hasil yang maksimal.” pungkasnya.

Sumber: (Pen0713) Brebes,

Post Views: 5.904

Sat Reskrim Polres Brebes Ringkus Pelaku Percobaan Pencurian dengan Kekerasan

0

Beritaistana.com

BREBES | – Unit 1 Sat Reskrim Polres Brebes berhasil mengamankan Risto Sarjono (34), seorang pelaku percobaan pencurian dengan kekerasan terhadap sepeda motor milik Abdul Mukhyi (21) yang terjadi di wilayah Desa Kramat Sampang, Kecamatan Kersana, Brebes pada Rabu (14/05/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

“Pelaku yang merupakan warga Desa Limbangan, Kersana, dalam aksinya mengaku sebagai anggota polisi yang tengah melakukan penyelidikan, serta membawa senjata jenis airsoft gun yang digunakan untuk mengancam korban.

Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kasat Reskrim AKP Resandro Handriajati saat dimintai keterangan menjelaskan, kejadian berawal saat korban bersama temannya tengah berbincang di bawah flyover Desa Kramatsampang. Kemudian datang pelaku dengan dalih tengah menyelidiki kasus pencurian handphone.

Pelaku lalu meminta sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi G 5778 BYG dengan cara menodongkan pistol jenis airsoft gun ke arah korban.

Korban bersama temannya kemudian melakukan perlawanan dan terjadi perkelahian hingga pelaku berhasil dilumpuhkan,” terang Kasat Reskrim pada Rabu (14/05) malam.

Polisi masih mendalami dan mengembangkan kasus tersebut. Saat ini pelaku tengah menjalani proses penyelidikan serta perawatan akibat luka yang dideritanya saat perkelahian.

“Pelaku saat ini tengah menjalani penyelidikan dan perawatan medis karena mengalami luka saat terjadi perkelahian. Adapun barang bukti yang berhasil diamankan yaitu sepucuk senjata airsoft gun dan sepeda motor milik korban,” pungkasnya.

Kasat Reskrim menambahkan bahwa aksi tersebut merupakan salah satu bentuk lain dari praktik premanisme yang meresahkan masyarakat, dan saat ini tengah gencar-gencarnya diberantas oleh jajaran Polres Brebes sesuai instruksi pimpinan.

Penindakan tegas terhadap segala bentuk aksi premanisme akan terus dilakukan demi terciptanya rasa aman dan kondusif di tengah masyarakat,

Redaksi: beritaistana.com Brebes
Reporter: Suritno BM/ M Tajri.

Post Views: 6.793

Wali Kota Tegal Dukung Penuh TMU “Tegal Muhammadiyah University” Sebagai Pusat Pendidikan Unggulan

0

Beritaistana.com

TEGAL – Pemerintah Kota Tegal menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan, khususnya terhadap Tegal Muhammadiyah University (TMU). Dalam kunjungannya ke Kampus 2 TMU pada Rabu (14/5),

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, didampingi Wakil Wali Kota, memberikan apresiasi atas perkembangan pesat yang ditunjukkan TMU. Ia meyakini bahwa kampus ini akan menjadi pusat pendidikan unggulan yang mampu memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Tegal.

Kunjungan tersebut juga dirangkaikan dengan peninjauan kawasan Pujasera, area kuliner yang menjadi wadah pengembangan usaha bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Di sana, pemerintah kota melihat langsung bagaimana sinergi antara pendidikan dan ekonomi lokal dapat berjalan beriringan.

Dalam sambutannya, Dedy Yon menyampaikan harapan agar TMU terus menjalin kemitraan erat dengan pemerintah, terutama dalam menciptakan inovasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami sangat optimis TMU akan tumbuh menjadi kampus besar dan berpengaruh. Sinergi antara akademisi dan pemerintah sangat penting untuk mendorong kemajuan Kota Tegal, baik di bidang ekonomi, sosial, maupun pendidikan,” ujarnya.

Pemerintah Kota Tegal juga menyatakan dukungan terhadap program beasiswa yang digagas oleh TMU. Program ini dinilai sebagai langkah strategis dalam memperluas akses pendidikan, khususnya bagi calon mahasiswa berprestasi yang mengalami kendala finansial. Beasiswa ini diharapkan mampu mencetak lebih banyak generasi muda Tegal yang cerdas, unggul, dan siap bersaing.

Sementara itu, Rektor TMU, Prof. Jebul Suroso, menyambut baik dukungan penuh dari Pemerintah Kota Tegal. Ia menyatakan bahwa TMU berkomitmen untuk terus membangun institusi pendidikan yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga berperan aktif dalam pengembangan sumber daya manusia berbasis nilai-nilai Islam Berkemajuan.

“Kolaborasi ini sangat penting. Kami ingin TMU menjadi kampus yang tidak hanya menjadi pusat pembelajaran, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah,” kata Prof. Jebul.

Dengan sinergi antara TMU dan Pemerintah Kota Tegal, diharapkan ke depan kampus ini mampu mencetak lulusan-lulusan berkualitas tinggi, yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berkontribusi aktif dalam memajukan Kota Tegal dan bangsa Indonesia secara keseluruhan. ( Red/ kpl)

Post Views: 6.287

Pangdam IV/Diponegoro Kunjungi Unit Kompi Produksi Kodim 0713/Brebes

0

Beritaistana.com

BREBES |- Kodim 0713/Brebes memanfaatkan lahan tidur di kawasan lapangan tembak yang berada di Desa Songgom, Kecamatan Songgom. Lahan eks lapangan udara seluas 11,6 hektar itu dibangun menjadi Unit Kompi Produksi yang merupakan lahan pertanian dan peternakan produktif.

Unit Kompi Produksi ini akan mengelola produksi pertanian dan peternakan dengan melibatkan para pekerja dari warga sekitar. Di mana, lahan tersebut saat ini tengah dipersiapkan untuk pertanian tanaman bawang merah, padi, jagung, palawija, dan buah-buahan. Bahkan sudah Panen 1 kali Bawang Merah.

Selain itu, lahan ini juga tengah dibuat peternakan Sapi Jabres, Domba Sakub, serta ayam petelur. Serta budiya ikan seperti bandeng dan lele serta Nila. Pemanfaatan lahan tidur ini untuk mendukung program pemberdayaan ekonomi berbasis ketahanan pangan dan produksi.

Panglima Kodam Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi, S. i. P., M.Si didampingi Komandan Korem Wijayakusuma, Kolonel Inf Jamaluddin meninjau lokasi Unit Kompi Produksi Kodim 0713/Brebes didampingi Forkopimda Brebes dan Komandan Kodim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si yang turut mendampingi Pangdam meninjau lahan unit Kompi produksi. 

Komandan Korem Wijayakusuma, Kolonel Inf Jamaluddin usai mendampingi Pangdam menyampaikan, kalau unit kompi produksi itu memanfaatkan lahan seluas 11,6 hektar untuk pertanian dan peternakan. Terdapat peternakan kambingnya, sapi hingga ayam petelur. Kemudian di sektor pertanian terdapat tanaman bawang merah, padi, jagung, palawija, dan buah-buahan seperti Kelengkeng dan Mangga sebagai pohon buah utama yang akan dijadikan percontohan budidaya tanaman buah.

“Untuk bawang merah ini sudah pernah panen satu kali, dan pada musim tanam ini lebih luas. Kemudian ada tanaman buah-buahan dan lainnya,” kata Danrem.

Ditambahkan Danrem bahwa pembentukan Unit Kompi Produksi ini sesuai arahan Presiden Prabowo untuk mengintegrasikan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan. Dia berharap unit ini bisa segera diresmikan jika semua sektor ketahanan pangan ini sudah berproduksi dan terintegrasi.

“Kami berharap ini bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar sini dan bisa dijadikan lokasi edukasi untuk anak-anak,” tandasnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Brebes, Wurja yang turut mendampingi Pangdam mengatakan, sebelumnya lahan 11,6 hektar bekas pangkalan udara TNI AD ini tidak belum difungsikan sebagai lahan yang sekarang produktif. Pihaknya pun mengapresiasi lahan ini bisa dimanfaatkan untuk sektor pertanian dan peternakan oleh Kodim 0713/ Brebes. 

“Kami sangat mengapresiasi langkah ini karena akan membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar dan bisa sedikit mengurangi angka pengangguran, dengan melibatkan pekerja dari warga sekitar,” pungkasnya.

Sumber: (Pen0713) Brebes
Redaksi : Tim beritaistana.com Brebes

Post Views: 4.190

Cegah Premanisme, Polsek Bulakamba, Polres Brebes, Gencarkan Patroli Ke Kawasan Industri.

0

Beritaistana.com

BREBES | – Dalam upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap kondusif serta mencegah terjadinya aksi premanisme di kawasan industri, Polsek Bulakamba, Polres Brebes, melaksanakan patroli preventif pada Rabu (14/5/2025) .

Patroli dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai oleh Kanit Samapta Aipda Dwi Pramudio bersama Bripka Fendi W, dengan sasaran tiga perusahaan di wilayah hukum Polsek Bulakamba, yaitu PT Daehan, PT SMJ, dan PT Hamsina.

Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari langkah antisipatif terhadap berbagai bentuk gangguan Kamtibmas, khususnya aksi-aksi premanisme yang kerap terjadi di lingkungan perusahaan, seperti pemerasan terhadap karyawan atau manajemen, pungutan liar, intimidasi, hingga penguasaan lahan secara ilegal.

Dalam patroli tersebut, petugas turut memberikan imbauan kepada warga dan petugas keamanan (security) perusahaan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dalam bekerja.

Apabila ditemukan tindakan mencurigakan atau aksi kejahatan, masyarakat diimbau segera melapor ke Polsek Bulakamba atau melalui layanan darurat 110, maupun ke nomor pengaduan langsung Kapolres Brebes di 0817-172-004.

Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Bulakamba AKP Ibnu Setiyadi, S.H., M.M. menyampaikan bahwa patroli rutin ini merupakan langkah nyata Polri dalam menciptakan rasa aman, terutama di lingkungan kerja seperti perusahaan dan kawasan industri.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan wilayah yang aman dari praktik-praktik premanisme. Keamanan masyarakat, termasuk pekerja dan manajemen perusahaan, menjadi prioritas kami.

Oleh karena itu, kami harapkan kerja sama semua pihak untuk tidak segan melapor jika menemukan tindakan yang mengganggu ketertiban,” tegas AKP Ibnu.

Polsek Bulakamba akan terus melakukan patroli rutin dan responsif dalam menjawab aduan masyarakat sebagai bentuk pelayanan yang humanis dan profesional, guna mendukung terciptanya iklim kerja yang aman dan produktif di wilayah hukum Polres Brebes.

Redaksi : tim beritaistana.com Brebes

Post Views: 3.720

Nekat Ancam Polisi Pakai Sajam, Anggota Gengster di Brebes Di Keroyok Warga.

0

Beritaistana.com

BREBES | – Seorang remaja yang diduga bagian dari kelompok gengster diamuk massa setelah nekat mengancam polisi dengan senjata tajam. Kejadian ini berlangsung di Desa Pebatan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Senin (12/5/2025) malam.

Menurut keterangan yang berhasil dihimpun, awal mula insiden ini terjadi ketika warga merasa terusik oleh kedatangan sekelompok pemuda yang melintas menggunakan sepeda motor. Sekitar 20 orang terlihat dalam kelompok tersebut.

“Para remaja yang diduga anggota geng tersebut melintas sambil membawa senjata tajam dan berusaha menyerang seorang polisi yang sedang membuntuti mereka saat patroli.

Salah seorang dari mereka terjatuh dari motornya. Menyaksikan hal itu, warga yang marah langsung menangkap dan menghajarnya. Remaja berusia 17 tahun itu pun mengalami luka-luka.

Syukurlah, polisi yang menjadi target serangan segera bertindak mengamankan remaja tersebut, sehingga aksi main hakim sendiri oleh warga bisa dihentikan.

Kanit Turjawali Samapta Polres Brebes, Aipda Budi Laksono, menjelaskan bahwa saat kejadian, pihaknya sedang melakukan patroli malam dan mendapat laporan mengenai rencana tawuran antar kelompok remaja.

Ketika berusaha mengejar kelompok tersebut, ia justru diancam dengan celurit oleh salah satu anggota gengster,

Pelaku terjatuh dari motor, lalu langsung dikeroyok warga. Kami berhasil mengamankannya sebelum terluka lebih parah,” ujarnya.

Saat ini, pelaku telah dibawa ke Mapolres Brebes untuk pemeriksaan lebih lanjut, termasuk pendataan identitas dan kelompok yang terlibat.

“Kami masih mengejar anggota gengster lainnya yang berhasil melarikan diri,” tandasnya.

Kontributor: Tim investigasi beritaistana.com Brebes.

Post Views: 4,296

Koramil 10/ Sirampog Berikan Pendampingan Trauma Healing

0

Beritaistana.com

BREBES |- Koramil 10/Sirampog Kodim 0713/Brebes Korem 071/Wijayakusuma melaksanakan kegiatan pendampingan Trauma Healing untuk warga masyarakat yang terdampak bencana tanah bergerak di Posko Pengungsian Tanggap Bencana Desa Mendala Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Sabtu(10/05/2025)

Kegiatan yang dilaksanakan oleh TNI bersinergi Bersama Polri, BPBD dan Relawan bertujuan untuk membantu pemulihan psikologis anak-anak dan lansia yang terdampak di posko pengungsian.

Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si. diwakili Danramil 12/Bantarkawung Lettu Inf Nursadi mengatakan kegiatan ini bertujuan mengurangi dampak trauma dan stres pada warga terutama anak-anak dan Lansia akibat bencana alam.

“Saya menekankan pentingnya perhatian psikologis pada anak-anak dan lansia terdampak,” katanya.

Lettu Inf Nursadi selaku perwira komando tanggap darurat bencana Tanah Bergerak, juga berharap, melalui kegiatan ini dapat membantu anak-anak mengatasi rasa takut, kesepian dan kecemasan. 

“Kodim 0713/Brebes sangat mendukung pemulihan psikologis bagi para warga di pengungsian, karena ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat,” ucapnya.

Tak hanya Trauma Healing kegiatan dilanjutkan dengan karya bakti pembersihan lingkungan posko guna menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi warga di pengungsian.

Sumber (Pen0713) Brebes.
Redaksi Tim beritaistana.com Brebes,

Post Views: 3.976

Aksi Ormas Preman Bikin Presiden Prabowo Resah, Mau Dibina atau Dibinasakan

0

Beritaistana.com

JAKARTA | – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan bahwa pemerintah merasakan keresahan terhadap aksi-aksi premanisme yang dibungkus dengan organisasi masyarakat atau ormas.

Bahkan, Presiden Prabowo Subianto betul-betul resah.

Prasetyo mengatakan aksi-aksi premanisme mengatasnamakan ormas itu justru tidak menciptakan iklim perusahaan yang kondusif.

“Jadi pak presiden, pemerintah, betul-betul resah,” kata Prasetyo di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat 9 Mei 2025.

Prasetyo mengemukakan, Presiden Prabowo sudah berkoordinasi dengan sejumlah jajarannya untuk mengambil langkah menanggulangi hal tersebut.

Beliau berkoordinasi dengan Jaksa Agung, berkoordinasi dengan Pak Kapolri, untuk mencari jalan keluar terhadap “terutama pembinaan terhadap ormas supaya tidak mengganggu iklim perusahaan dan mengganggu keamanan ketertiban masyarakat,” sambungnya.

Hal tersebut disampaikan Prasetyo menanggapi keberadaan Satuan Tugas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Organisasi Kemasyarakatan (Satgas Ormas) Meresahkan.

Prasetyo menegaskan pemerintah bakal memberikan sanksi terhadap ormas yang memang melakukan tindakan pidana.

“Kalau memang ditemukan tindak-tindak pidana ya sanksi, Apalagi kalau sampai tingkat tindak pidananya ya dianggap itu sudah tidak bisa ditoleransi, ya tidak menutup kemungkinan juga. Kan harus kita evaluasikan,” ujar Prasetyo.

Sebelumnya, Keberadaan Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Ormas Meresahkan dipastikan leading sector-nya berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam)

Lebih lanjut ia menyatakan, pemberantasan aksi premanisme tidak hanya bergantung pada Satuan Tugas (Satgas) anti premanisme.

Menurutnya, fungsi itu turut bisa dijalankan oleh Polri dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), salah satunya melalui pembinaan.

“Kalau itu berada di daerah-daerah, di kabupaten atau di provinsi,

kemudian kalau misalnya itu sudah mulai masuk ke tindak kriminal, bisa teman-teman polisi sudah masuk menangani di situ. Jadi ya sudah berjalan, tidak perlu menunggu adanya Satgas atau tim khusus,” tandasnya.(Red/Iqbal jk08)

Post Views : 5.329

Penuh Haru, “Pelepasan dan Perpisahan SMK Muhammadiyah Bumiayu,

0

Beritaistana.com

BUMIAYU | – Sebanyak 330 siswa kelas XII SMK Muhammadiyah Bumiayu resmi dilepas dalam acara perpisahan yang digelar pada Kamis, 8 Mei 2025. Bertempat di halaman sekolah, momen haru ini menandai berakhirnya masa pendidikan mereka di tingkat SMK sekaligus membuka lembaran baru menuju masa depan yang lebih luas.

Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat, dihadiri oleh Kepala SMK Muhammadiyah Bumiayu, Faiz Hanani, S.Pd., M.M., dan Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bumiayu, Drs. H. Sukmono. Keduanya menyampaikan pesan inspiratif bagi para lulusan.

Dalam sambutannya, Faiz Hanani mengucapkan selamat kepada siswa atas keberhasilan menyelesaikan pendidikan selama tiga tahun. Ia menegaskan bahwa kelulusan ini bukanlah akhir dari proses belajar, melainkan awal dari perjalanan panjang menuju masa depan.

Langkah kecil hari ini adalah awal dari perjalanan besar. Jika ingin sukses, milikilah tujuan dan jalani prosesnya dengan tekad dan kerja keras,” ungkapnya penuh semangat.

Ia juga berpesan agar siswa menghargai ilmu yang telah diberikan para guru, menjaga nama baik almamater, serta menghormati orang tua.

“Apa yang kalian pelajari adalah bentuk kasih sayang dan tanggung jawab kami sebagai pendidik. Jangan lupakan perjuangan orang tua kalian yang luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu, Drs. H. Sukmono dalam sambutannya berharap para lulusan dapat menjadi kader Muhammadiyah yang tidak hanya unggul dalam keterampilan, tetapi juga berjiwa Islami dan nasionalis.

Pendidikan Muhammadiyah menanamkan nilai-nilai Islam, kemanusiaan, dan kemandirian. Jadilah kader yang siap berkontribusi untuk umat dan bangsa,” pesannya.

Ia juga mendorong siswa untuk segera mengambil ijazah sebagai bukti penting capaian pendidikan, serta mengajak masyarakat agar terus mempercayakan pendidikan anak-anaknya di SMK Muhammadiyah Bumiayu.

Acara ditutup dengan momen penuh haru saat siswa bersalaman dengan orang tua masing masing. Tangis haru pun pecah, menggambarkan perjuangan panjang para orang tua dalam mengantarkan anak-anaknya hingga titik ini. Suasana emosional itu menjadi penutup dari rangkaian acara yang berlangsung dengan lancar dan penuh makna.

Dengan bekal ilmu, keterampilan, dan nilai-nilai keislaman yang diperoleh selama di sekolah, para lulusan kini siap melangkah ke dunia kerja, melanjutkan pendidikan, atau menjadi wirausahawan mandiri yang membanggakan. Tutupnya.

Tim beritaistana.com Brebes.

Post Views : 3.629