24.9 C
Jakarta
Beranda blog

Dansatgas TMMD Ke-126 Tinjau Progres Pekerjaan Rehab RTLH Yang Sudah Capai 20 Persen

0

Beritaistana.com

Pandeglang , BANTEN | – Dansatgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-126 Kodim 0601/Pandeglang melaksanakan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tengah direhab oleh anggota Satgas TMMD bersama masyarakat di wilayah Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang. Kamis (16 Oktober 2025).

Dalam peninjauan tersebut, Dansatgas TMMD didampingi oleh sejumlah personel Satgas memastikan bahwa seluruh kegiatan fisik berjalan sesuai dengan target dan perencanaan. Berdasarkan hasil pengecekan di lapangan, progres perehaban RTLH tersebut telah mencapai sekitar 35 persen. Hal ini menunjukkan kerja sama yang baik antara prajurit TNI dan warga setempat dalam mempercepat proses pembangunan rumah bagi warga kurang mampu.

Dansatgas TMMD Ke-126 menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel Satgas dan warga yang telah bekerja keras tanpa mengenal lelah demi terwujudnya rumah layak huni bagi masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi semangat gotong royong antara TNI dan masyarakat. Pekerjaan ini bukan hanya membangun fisik rumah, tetapi juga membangun kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ujarnya saat berada di lokasi.

Lebih lanjut, Dansatgas menjelaskan bahwa kegiatan perehaban RTLH merupakan salah satu sasaran fisik utama TMMD Ke-126, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Pekerjaan perehaban dilakukan dengan penuh tanggung jawab, mengutamakan kualitas bangunan, serta memperhatikan standar keamanan dan kenyamanan bagi calon penghuni rumah.

Selain kegiatan fisik seperti pembangunan jalan, jembatan, dan sarana umum lainnya, TMMD Ke-126 juga melaksanakan berbagai program non-fisik berupa penyuluhan, sosialisasi, dan kegiatan pembinaan masyarakat guna menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kebersamaan dalam pembangunan desa.

Dansatgas berharap seluruh kegiatan TMMD Ke-126 dapat diselesaikan tepat waktu dengan hasil maksimal. “Kami terus memantau perkembangan di setiap titik sasaran, dan kami pastikan seluruh pekerjaan berjalan dengan baik, aman, dan sesuai harapan bersama,” pungkasnya.

Dengan semangat kemanunggalan TNI dan rakyat, TMMD Ke-126 Kodim 0601/Pandeglang terus berkomitmen mendukung percepatan pembangunan di wilayah pedesaan agar masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan secara langsung, demi mewujudkan kehidupan yang lebih layak dan sejahtera.(HR, Rahmat)

Sumber: Pendim 0601 Pandeglang

Post views: 3.258

Gubernur Ahmad Luthfi Tegaskan Peran Penting Pers dalam Pembangunan Jawa Tengah

0

Beritaistana.com

Solo, JATENG | – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan bahwa pers memiliki peran penting dalam pembangunan daerah serta dalam mengawal jalannya pemerintahan di semua tingkatan, baik pusat, provinsi, maupun daerah.

Pernyataan tersebut disampaikan Ahmad Luthfi saat menghadiri acara Malam Silaturasa Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Surakarta pada Sabtu, 4 Oktober 2025.

Menurutnya, kehadiran pers tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi dan edukasi, tetapi juga sebagai pemberi kritik serta saran kepada pemerintah.

“Insan pers kami gandeng untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat, serta kritik konstruktif,” ungkap Ahmad Luthfi.

Pers Sebagai Pilar Demokrasi dan Mitra Pemerintah

Dalam membangun Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengusung konsep pemerintahan kolaboratif yang melibatkan elemen pemerintah, tokoh masyarakat, akademisi, serta insan pers.

Ia menegaskan bahwa pers merupakan salah satu pilar demokrasi yang menjamin kebebasan untuk mencari, memperoleh, dan menyebarluaskan gagasan serta informasi yang diatur oleh undang-undang.

Kolaborasi antara pemerintah dan insan pers, menurutnya, menjadi prioritas karena pers berperan sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat.

Melalui insan pers, pemerintah dapat menyampaikan program, kebijakan, dan edukasi kepada masyarakat, termasuk program prioritas yang dijalankan bersama Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin.

Ahmad Luthfi juga menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus PWI Pusat periode 2025–2030 dan berharap mereka dapat menjalankan amanah dengan baik.

Napak Tilas Sejarah dan Semangat Persatuan

Ketua PWI Pusat, Akhmad Munir, menjelaskan bahwa acara Malam Silaturasa merupakan bagian dari rangkaian pengukuhan pengurus PWI Pusat periode 2025–2030.

Ia menyebut Kota Surakarta dipilih sebagai lokasi acara karena memiliki nilai sejarah penting sebagai tempat lahirnya PWI.

Pengukuhan ini dilakukan di Monumen Pers Nasional. PWI lahir di kota ini, kita ingin napak tilas sejarah lahirnya PWI dengan semangat persatuan dan perjuangan. Apalagi hampir dua tahun terakhir PWI terbelah,” ujarnya.

Melalui acara tersebut, Akhmad Munir yang juga Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA berharap agar insan pers terus berkontribusi dalam mencerdaskan bangsa dan mendorong pembangunan.

“Terima kasih atas perhatian dari Pemerintah Provinsi Jateng dan Pemerintah Kota Surakarta yang membawa semangat bagi kami, PWI mendukung Gubernur Jateng dalam pembangunan di Jateng,” katanya.

Ahmad Luthfi menegaskan kembali bahwa kebersamaan antara pemerintah dan insan pers menjadi kekuatan untuk membangun Jawa Tengah yang lebih bak’ (Elang)

Post Views: 5.317

Jalan Sehat HUT Ke-80 TNI dan HUT ke-75 Kodam IV/Diponegoro

0

Beritaistana.com

BREBES | – Ratusan peserta Jalan Sehat dan Senam bersama rangkaian Pesta Rakyat dalam rangka memperingati HUT ke-80 TNI dan HUT ke-75 Kodam IV/Diponegoro, memadati Alun-Alun Kabupaten Brebes, Sabtu (04/10/2025)

Komandan Kodim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, didampingi Bupati Brebes Hj. Paramitha Widya Kusuma serta jajaran Forkopimda melepas peserta dengan pengibasan bendera start.

Rute jalan sehat titik Start dimulai dari Pendopo Kabupaten Brebes – Jalan Slamet- Jalan Dr.Sutomo – Jalan Sultan Agung – Jalan Wahid Hasim dan Finish di Alun-alun Brebes. Peserta terdiri dari berbagai kalangan, mulai anak-anak hingga orang dewasa, yang tampak penuh semangat menikmati momen kebersamaan tersebut.

Komandan Kodim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi puncak dari rangkaian peringatan HUT ke-80 TNI di Kabupaten Brebes.
“Selain bertujuan memberikan kebugaran fisik dan kesegaran pikiran, kegiatan ini juga untuk mempererat tali silaturahmi serta membangun rasa kebersamaan antar elemen masyarakat. Ini penting karena Bersama Rakyat TNI Kuat,” ungkap Dandim.

Lebih lanjut, Dandim berharap tema HUT TNI tahun ini, yakni TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju, bisa menjadi semangat bagi seluruh prajurit TNI agar terus meningkatkan profesionalitas, kualitas kinerja, serta kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa.

Sementara itu, Bupati Brebes Hj. Paramitha Widya Kusuma dalam sambutannya menyampaikan apresiasi sekaligus harapan kepada TNI.
 “Atas nama Pemerintah Kabupaten Brebes, saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-80 TNI dan ke-75 Kodam IV/Diponegoro. Semoga TNI semakin dicintai rakyat, mengayomi masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketentraman di Brebes. Terima kasih kepada Kodim 0713/Brebes yang telah menyelenggarakan rangkaian kegiatan ini sehingga masyarakat dapat terhibur,” ujar Bupati.

Kegiatan jalan sehat dan senam bersama dimeriahkan dengan hiburan rakyat serta pembagian doorprize mulai dari Sepeda Listrik, Kulkas, Televisi, Sepeda ontel, kipas angin, kompor gas dan harian hiburan lainnya untuk para peserta yang beruntung.

Sumber:(Pen0713) Brebes,

Post Views: 3.408

HUT ke-80 TNI Dipusatkan di Monas, Atraksi Menarik dan Panggung Rakyat Siap Hibur Masyarakat

0

Beritaistana.com

JAKARTA,| – Puncak peringatan HUT ke-80 TNI akan digelar meriah di Lapangan Monas, Jakarta, pada Minggu (5/10/2025). Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan menjadi Inspektur Upacara dalam acara yang juga dihadiri para pejabat tinggi negara serta perwakilan negara sahabat.

Rangkaian acara akan diawali dengan upacara parade militer dan defile akbar, menampilkan pasukan TNI dari tiga matra yang siap memperlihatkan kedisiplinan, kekompakan, serta semangat juang mereka. Tak hanya itu, masyarakat juga akan disuguhkan atraksi unjuk kemampuan prajurit, demonstrasi dinamis, dan pameran statis alutsista canggih.

Beberapa alutsista yang dapat disaksikan langsung oleh masyarakat di antaranya adalah Tank Leopard, Tank Marder, MLRS Astros, Meriam Caesar 155 mm, Panser Anoa, Maung, Badak, Radar CM-200, Rudal Starstreak, serta helikopter tempur Apache, Bell 412, Fennec, dan Mi-26. Seluruhnya akan diperagakan dalam defile megah, demonstrasi lapangan, dan _display_ yang dapat digunakan masyarakat untuk ber-_selfie_ ria.

Beragam hiburan rakyat juga siap menghibur masyarakat yang datang ke kawasan Monas. Panggung utama akan menampilkan artis nasional seperti Dewi Persik, Wali Band, dan NDX AKA. Selain itu, TNI juga menyiapkan makanan gratis, pembagian sembako, serta kesempatan meraih doorprize menarik berupa 200 unit sepeda motor, 50 lemari es, dan 50 televisi. Semua bisa didapatkan masyarakat secara cuma-cuma.

Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas ini terbuka untuk umum dan sepenuhnya gratis. Untuk itu, masyarakat Jakarta dan sekitarnya, bahkan dari berbagai daerah, diundang untuk hadir, dan menyaksikan langsung kemegahan parade pasukan, kekuatan alutsista modern, sekaligus menikmati hiburan bersama keluarga di pusat ibu kota.

Sumber: (Dispenad)

Post Views: 5.863

Tetap Bayar Abondemen, “Air Tak Mengalir Berbulan-bulan, ” Emak emak Geruduk Kantor PDAM Brebes

0

Beritaistana.com

BREBES, Jawa Tengah | – Warga Desa Randusanga Wetan, “Menggeruduk” Kantor PDAM Tirta Baribis kabupaten Brebes, Provinsi Jawa tengah, Senin (29/9/2025). Mereka mengeluhkan air PDAM yang tidak mengalir selama berbulan-bulan.

Sambil membawa poster bertuliskan kekecewaan dan keluhan, para warga yang di dominasi “Emak- emak” memprotes kinerja PDAM Tirta Baribis, atas ketidaklancaran suplai air yang sudah berlangsung selama berbulan-bulan,

“Selama tiga bulan, air PDAM tidak mengalir sama sekali. Kami menuntut PDAM agar bisa memberikan solusi agar air bisa mengalir kembali,” ujar Fuji Setiawati (50), salah satu warga yang ikut dalam aksi tersebut.

Ironisnya, meskipun tidak mendapatkan aliran air, warga tetap diwajibkan membayar biaya beban (abonemen) sebesar Rp 60.000 setiap bulannya. “Selama tiga bulan tersebut, kami tetap membayar biaya beban sebesar Rp 60.000. Oleh karena itu, kami menuntut hak kami,” tegasnya.

Akibat tidak adanya aliran air, warga terpaksa mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mereka harus membeli air dengan biaya tambahan sekitar Rp 15.000 per hari. “Kami yang tidak mempunyai bor sintetis akhirnya membeli air untuk kebutuhan sehari-hari sebesar Rp 15.000 per hari, sehingga pengeluaran tambahan kami sekitar Rp 450.000 untuk tiga bulan,” keluh salah seorang warga.

Menanggapi keluhan tersebut, Kabag Humas PDAM Tirta Baribis Brebes, Yudi Triyono Raharjo, menyampaikan permohonan maaf. Pihaknya berjanji akan memberikan solusi dengan kebijakan keringanan.

“Atas nama PDAM Tirta Baribis, saya meminta maaf terkait keluhan pelanggan dari warga Randusanga Wetan. Sebagai bentuk solusi, mulai bulan Oktober warga dibebaskan dari biaya beban sampai air mengalir,” janjinya.

Selain di Desa Randusanga Wetan, informasi yang didapat awak media di lapangan menunjukkan bahwa sejumlah wilayah lain di Brebes juga mengalami masalah serupa. (BeIs)

Post Views : 3.538

Menyedihkan..!! Baru 3 Tahun, Gedung KPT Brebes “Roboh” Anggaran 110 Miliar..?

0

Beritaistana.com

BREBES | – Suasana Yang seharusnya menjadi ajang silaturrahmi dan penuh kebahagiaan di gedung KPT!(kantor Pemerintahan Terpadu) Kabupaten Brebes , Berubah menjadi kepanikan massal Minggu (21/9/2025).

Ratusan warga yang tengah mengikuti lomba layang-layang dan fun bike anak-anak sontak berhamburan menyelamatkan diri ketika bagian depan gedung megah itu tiba-tiba ambruk.

Dalam sekejap, suara “brukkk” yang menggema diikuti debu mengepul menutup kebahagiaan warga. Tangisan anak-anak pecah, orang tua berlarian memeluk buah hati mereka, sementara di sisi lain terdengar teriakan meminta pertolongan.

Seorang warga tertimpa reruntuhan material bangunan. Tubuhnya sempat terjepit, membuat suasana “kepanikan” makin mencekam.

“Tadi orang-orang langsung teriak, saya juga ikut lari bantu angkat-angkat material,” ucap seorang saksi mata dengan wajah pucat.

Tim relawan bergerak cepat, PMI, BPBD, hingga TNI – POLRI Terlihat sigap bahu membahu mengevakuasi korban. Suasana haru terasa ketika seorang korban dibawa dengan tandu, disaksikan ratusan pasang mata yang tak percaya acara semeriah itu berakhir dengan insiden memilukan.

Gedung KPT Brebes sendiri baru diresmikan pada 31 Agustus 2022, dibangun dengan anggaran fantastis Rp110 miliar oleh PT Istaka Karya bersama PT Chimarder 777 (KSO).

Sebab, gedung yang berlokasi di Jalan Proklamasi Nomor 77 Kelurahan Pasarbatang, Kecamatan/Kabupaten Brebes ini selesai dibangun sekira tiga tahun yang lalu.

Pembangunan KPT Brebes ini dilaksanakan pada tahun 2021-2022 dan diresmikan Bupati Brebes saat itu, Idza Priyanti pada tanggal 31 Agustus 2022.

Selain soal kualitas, publik juga menyoroti dana pembangunan gedung mewah tersebut yang menelan anggaran sebesar Rp120 miliar dan nilai kontrak sebesar Rp110.775.611.176,00, ditilik dari laman resmi Pemkab Brebes.

KPT dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 29.919 meter persegi atau 3 hektar kurang, sedangkan luas total bangunan dari lantai 1 hingga lantai 6 seluas sekitar 9.852 meter persegi.

Tak ayal,”Robohnya” gedung megah itu menjadi sorotan

Bangunan yang diharapkan menjadi simbol modernisasi pelayanan publik ini kini justru menyisakan tanda tanya besar.?

“Bagaimana mungkin gedung baru, dengan biaya sebesar itu, bisa runtuh hanya dalam tiga tahun?” kata warga yang keberatan disebut namanya.

Hingga kini, aparat masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti ambruknya teras gedung. Area KPT pun telah dipasangi garis polisi untuk mencegah warga mendekat.

Bagi masyarakat, insiden ini bukan sekadar soal robohnya bangunan, melainkan juga robohnya rasa aman.”Lemahnya pengawasan” dan diduga masih banyak oknum oknum yang nakal, hingga bangunan semegah ini, yang dibangun dengan dana yang fantastis, dalam tiga tahun bisa roboh,

“Harapannya tidak ada lagi korban, dan pemerintah segera memberi penjelasan yang menenangkan,” ujar warga yang terlihat masih shock tersebut.

Apa yang semula direncanakan sebagai hari penuh sukacita, kini berubah menjadi cerita pilu yang membekas di hati warga Brebes,

Diharapkan dengan adanya kejadian “Memilukan” ini, menjadi tolak ukur bagi Pemkab Brebes, untuk benar benar berbenah, dalam melakukan pengawasan yang bertahap, serta berjenjang akan kualitas suatu bagunan maupun infrastruktur lainnya, agar musibah serupa tidak terulang lagi, karena yang dipertaruhkan adalah kenyamanan publik..! (BeIs)

Musuh dalam Selimut, “Menteri Warisan Jokowi” Akan Disingkirkan demi Lemahkan Pengaruh Geng Solo

0

Beritaistana.com

JAKARTA | – Presiden Prabowo Subianto secara perlahan tapi pasti diyakini akan secepatnya membersihkan kabinetnya dari orang-orang yang terafiliasi dengan Joko Widodo (Jokowi) atau yang akrab dijuluki Geng Solo.

“Pembersihan” itu tentunya dalam bentuk pergantian menteri (reshuffle) yang tidak hanya berhenti pada sosok Sri Mulyani Indrawati, Budi Gunawan ataupun Budi Arie Setiadi.

“Pada saatnya 17 menteri warisan Jokowi dan relawan Geng Solo akan jadi musuh dalam selimut Presiden Prabowo. Iya jelas dalam selimut jadi harus dibuka. Perlu disingkirkan lewat reshuffle. Inikan tuntutan sudah banyak. Ada kepentingan parpol yang tidak sejalan dengan kepentingan Presiden Prabowo,” ungkap analis politik dan militer Universitas Nasional (Unas), Selamat Ginting dalam podcast Abraham Samad Speak Up bertajuk ‘Budi Gunawan Dicopot, Kapolri di Ujung Tanduk. 5 Menteri Geng Solo Terusir’ yang tayang pada Kamis, 11 September 2025.

Ia mencontohkan seperti dalam kasus pencopotan Budi Gunawan yang dinilai beririsan sangat kuat dengan Partai politik,

Menurut Ginting salah satu pemicu Prabowo mencopot Budi Gunawan ialah ingin meminimalisir “pengaruh” dalam kabinetnya.

“Prabowo ingin meminimalisasi pihak-pihak yang akan menggerogoti dirinya, termasuk Sri Mulyani juga kalau dipetakan kan dekat juga dengan petinggi partai politik,

Sri Mulyani yang memiliki reputasi 14 tahun menjabat Menteri Keuangan (Menkeu) melewati tiga era kepresidenan (SBY, Jokowi dan Prabowo) bisa juga dianggap sebagai penghambat laju arah pemerintahan Prabowo.

“Pada saat Prabowo, “Menhan” misalnya saya mau anggaran kok nggak bisa, ide-ide nggak bisa digelontorkan dana, sementara untuk anggaran IKN langsung disetujui, sehingga dianggap loyal ke Jokowi. Presiden (Prabowo) sedang menguji loyalitas mana yang 24 karat mana yang karatan,” tambah Ginting.

Selain meminimalisir pengaruh “Geng Solo” Prabowo juga diyakini akan meminimalisir pengaruh – pengaruh yang memiliki kedekatan dengan “Geng Solo” seperti yang terjadi pada mantan Menpora Dito Ariotedjo.

Kan kalo kita lihat orang dekat dengan kelompok Solo ini diberikan tempat terhormat seperti Deddy Corbuzier dan Raffi Ahmad, apa yang bisa dia lakukan terhadap pemerintah? Nggak berfungsi mereka,” kritik Ginting,

Ginting menegaskan, Prabowo bukanlah orang sembarangan. Prabowo saat ini kata dia, sedang menjalankan politik yang tidak teratur, tidak standar dan cenderung tidak normal.

“Itu cara untuk melawan kelompok yang kira-kira akan menggerogotinya, karena itu (nampak) seperti dibiarkan nanti ada waktunya ‘digergaji’,” tuturnya.

Ia menambahkan, cara menghadapi Geng Solo harus dengan cara ireguler atau tidak biasa, dan itulah yang sedang dijalankan Prabowo saat ini.

“Tinggal apakah menjalankan politik bersama Jokowi atau ireguler di luar Jokowi. Kalau Prabowo masih menjalankan politik bersama Jokowi maka siap-siap pemerintahannya hanya bertahan dua tahun. Kalau dia berani menjalankan dengan cara-cara tidak biasa di luar Jokowi mugkin dia bisa selamat sampai 2029 bahkan bisa terpilih (lagi),” terang Ginting.***

Post Views: 5.387

Agar Dana Miliaran Tak Timbulkan Masalah Hukum, “SDM” Desa di Brebes Harus Naik Kelas..!!

0

Beritaistana.com

BREBES. Jateng | – Anggota DPR RI Komisi XI, Abdul Fikri Faqih, menegaskan pentingnya kesiapan daerah, khususnya desa, dalam menyambut program nasional terkait riset dan inovasi.

Hal itu ia sampaikan dalam kegiatan Pelatihan Manajemen BUMDes dan Koperasi yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Kabupaten Brebes, Sabtu (6/9/2025).

Menurut Fikri, pemerintah pusat telah memberikan perhatian besar terhadap penguatan ekonomi desa. Salah satunya melalui pidato Presiden pada 15 Agustus 2025 yang menekankan kebangkitan ekonomi tidak hanya di kota, tetapi juga di desa. Bahkan, skema pembiayaan dan pengalokasian dana desa sudah diatur dengan jelas.

Jangan sampai program nasional yang bagus kemudian tidak siap dijalankan di desa. Undang-Undang Desa sudah kuat, Dana Transfer ke Daerah dan Desa (TKDD) juga sudah jelas. Setiap desa rata-rata memiliki dana minimal satu miliar, tapi kalau tidak dikelola dengan baik justru bisa menimbulkan masalah hukum,” tegas Fikri yang juga politisi senior PKS itu.

Ia menyoroti masih banyaknya kasus aparat desa yang tersangkut hukum akibat salah kelola anggaran. Hal itu, menurutnya, menunjukkan perlunya peningkatan kapasitas SDM desa, khususnya dalam manajemen keuangan, akuntabilitas, serta tata kelola usaha desa.

BUMDes dan koperasi itu tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Harus ada kolaborasi, mulai dari strategi pemasaran, riset pasar, hingga penguatan kelembagaan. Itulah sebabnya pelatihan semacam ini penting untuk terus dilakukan, bahkan secara serial dan berkelanjutan,” beber dia.

Selain itu, Fikri yang juga anggota Badan Anggaran DPR RI menyinggung pentingnya peningkatan alokasi anggaran pendidikan dan kesehatan. Ia menyebut pagu anggaran nasional yang semula Rp 51 triliun kini naik menjadi Rp 55 triliun. Namun kebutuhan riil masih jauh lebih besar, antara Rp 14 hingga Rp 52 triliun tambahan.

“Presiden sudah berpesan, gaji, pendidikan, dan kesehatan tidak boleh dikurangi. Yang bisa disesuaikan hanya program-program pendukung seperti seminar atau studi banding. Jadi intinya, substansi pendidikan dan kesehatan harus dijamin negara,” jelas Fikri.

Ia pun berharap, program seperti pelatihan manajemen BUMDes dan koperasi ini tidak berhenti pada satu kali kegiatan. Ke depan, harus ada rangkaian lanjutan agar desa-desa benar-benar siap menjadi motor penggerak ekonomi rakyat.

“Kalau sekolah rakyat bisa didorong, koperasi merah putih diperkuat, dan BUMDes dikelola profesional, maka desa akan menjadi pusat kebangkitan ekonomi nasional,” pungkasnya.

Pewarta: Saryono (Kadok)

Post Views: 4.583

Bahas Informasi Penting, Kepala BIN Temui Presiden Prabowo di Istana

0

Beritaistana.com

JAKARTA | – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (4/9/2025). Herindra tiba sekitar pukul 13.00 WIB dengan mengenakan batik bernuansa cokelat.

Saat ditemui wartawan, Herindra mengungkapkan kedatangannya bertujuan menyampaikan informasi penting kepada Kepala Negara.

“Pokoknya saya akan menyampaikan informasi yang penting,” ujar Herindra singkat.

Meski begitu, ia enggan membeberkan secara rinci mengenai jenis informasi yang dibawa dalam pertemuan tersebut.

“Ya tentunya ada informasi yang harus saya sampaikan kepada presiden, itu saja,” tegasnya.

Selain itu, Herindra turut menyinggung kondisi nasional pasca aksi demonstrasi yang melibatkan pelajar, mahasiswa, hingga buruh dalam beberapa hari terakhir. Ia memastikan keadaan sudah kembali stabil.

“Insyaallah aman. Insyaallah aman,” pungkas Kepala BIN.

Pertemuan ini menandai koordinasi intensif antara lembaga intelijen dengan Presiden Prabowo, terutama dalam menjaga keamanan nasional dan memastikan situasi tetap kondusif. (Elang)

Post Views: 4.344

Kapuspen TNI Buka Penataran ” Intelijen ” Penerangan Terintegrasi Puspen TNI TA 2025

0

Beritaistana.com

JAKARTA | – Kapuspen TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi membuka secara resmi Penataran Penerangan Terintegrasi Puspen TNI TA 2025 yang diikuti para insan penerangan dari Dispen Angkatan antara lain para Kapendam, para Kadispen Kotama, para Kadispen Kodaeral dan para Kapen Lanud. Kegiatan ini berlangsung di Aula SBI Satkomlek TNI, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (25/8/2025).

Dalam sambutannya, Kapuspen TNI menekankan bahwa penataran ini merupakan upaya strategis untuk memperkuat kapasitas dan kompetensi personel penerangan TNI dalam menghadapi tantangan komunikasi publik, khususnya di era digital yang sarat dinamika opini dan arus informasi.

Lebih lanjut, Mayjen TNI Kristomei Sianturi menegaskan pentingnya kecepatan, ketepatan, serta kecermatan insan penerangan dalam menyikapi setiap peristiwa di satuan masing-masing. Menurutnya, seorang kepala penerangan harus mampu memilah dan menentukan informasi yang layak disampaikan kepada publik. “Ketika ada suatu permasalahan, kejadian di satuan masing-masing, segera minta laporan kronologisnya apa, sehingga kepala penerangan sudah bisa membaca mana yang harus disampaikan, mana yang tidak bisa disampaikan, apa alasannya sehingga kejadian terjadi,” jelasnya.

Kapuspen TNI juga menambahkan bahwa kegiatan ini telah dirancang dengan menghadirkan narasumber berkompeten dari internal TNI maupun instansi terkait, sehingga dapat menjadi ruang belajar dan bertukar pengalaman. “Jadi di sini, rekan-rekan sekalian akan diberikan pembekalan oleh yang memang kita anggap ahlinya, silahkan tanyakan sebanyak-banyaknya,” ujarnya.

Penataran Intelijen Penerangan Terintegrasi Puspen TNI TA 2025 ini dijadwalkan berlangsung selama sembilan hari dimulai pada tanggal 25 Agustus s.d. 4 September 2025 dengan rangkaian materi pembekalan, diskusi interaktif, serta praktik lapangan. Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir insan penerangan TNI yang semakin adaptif, profesional, dan siap menjawab tantangan komunikasi strategis di masa depan. (Elang 08)

Post Views: 4.530