Beritaistana.com
BREBES – Hujan deras dan Cuaca Ekstrim yang terjadi beberapa hari ini yang mengguyur wilayah Selatan Brebes. menyebabkan bencana tanah bergerak di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog Selatan kabupaten Brebes, Kamis 17/4/2025, Akibat pergerakan tanah tersebut, Puluhan rumah warga,dan jalur penghubung antar desa rusak parah.
Warga setempat menyaksikan detik-detik bencana ketika tanah mulai bergerak dan merusak rumah-rumah yang ada di wilayah tersebut.
Bencana tanah bergerak ini mengakibatkan sedikitnya 107 rumah warga rusak, Mulai dari rusak parah hingga terdampak, merusak infrastruktur vital dan akses ke wilayah bencanapun nyaris terputus,
Jalan penghubung antar desa juga amblas hingga kedalaman 1 meter, sehingga tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Pemerintah Desa Mendala Bersama TNI – POLRI, BPBD dan pihak terkait sedang berupaya memberikan bantuan dan melakukan penanganan darurat untuk mengatasi dampak dari bencana ini,
“Tanah Bergerak ‘likuefaksi‘, merupakan fenomena hilangnya kekuatan lapisan tanah yang nampak seperti tanah bergerak. Fenomena tanah gerak ini disebut sebagai pencairan tanah,
Kapolsek Sirampog AKP Susanto Agus Priyono,S,A,P, kepada Beritaistana.com
Menyampaikan Perihal Laporan kejadian Bencana Tanah Bergerak
Petugas Polsek Sirampog bersama BPBD dan Pemdes Mendala mendatangi lokasi kejadian Bencana Alam, melakukan koordinasi dengan dinas terkait, memberikan himbauan kepada warga agar berhati – hati bila berada di lokasi kejadian, menghimbau kepada pemilik rumah yang terdampak agar segera melakukan evakuasi barang dan keluarga, bersama dinas terkait akan mendirikan tenda darurat.
Pantauan Reporter Beritaistana.com di tempat kejadian bencana, Sigap dan cepat tanggap nya Aparat dalam menanggapi musibah ini, membuat minim nya korban jiwa’ sekaligus memberikan sedikit nya rasa Aman kepada warga yang tengah di landa musibah,
pihak Terkait Masih bahu membahu melakukan penindakan, bahkan Pemdes pun terlihat bergerak cepat melaporkan kejadian ini ke Bupati Brebes,
Hingga berita ini di turunkan pergerakan tanah masih di rasakan,
Tim investigasi Media Nasional Beritaistana.com. Brebes
Editor: Iqbal
Kabiro Brebes: Suritno BM