Minahasa Tenggara, 27 Maret 2025 – Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Roycke Harry Langie, didampingi Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Turnip dan jajaran Forkopimda Minahasa Tenggara, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban pasca insiden yang terjadi beberapa hari lalu di wilayah Ratatotok.
Dalam kunjungannya ke Polres Minahasa Tenggara, Kamis (27/3), Kapolda meninjau langsung situasi kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di wilayah tersebut.
“Mari sama-sama kita jaga keamanan dan kedamaian. Dalam ajaran agama manapun, selalu diajarkan tentang pentingnya kedamaian. Jika ada damai, maka berkat juga akan datang. Semua elemen harus berkolaborasi untuk menjaga kamtibmas,” ungkap Kapolda.
Ia juga mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Daerah dan para tokoh masyarakat dalam memulihkan situasi keamanan, sehingga kondisi di Minahasa Tenggara kembali kondusif.
Untuk mencegah terulangnya insiden di Ratatotok, pihak kepolisian bersama TNI akan melaksanakan patroli, razia senjata tajam, dan pengamanan yang melibatkan 300 personel gabungan dari Brimob, Reskrim, dan Intelkam Polda Sulut, serta personel TNI dan Polres Minahasa Tenggara.
Personel akan dibagi ke berbagai titik strategis dan bekerja dalam kolaborasi antara TNI dan Polri. Kapolda menegaskan, seluruh operasi akan dilakukan secara profesional sesuai dengan hukum yang berlaku.
“Petugas akan bertindak tegas dan terukur, tetap mengedepankan Hak Asasi Manusia dan sesuai dengan SOP yang berlaku. Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama 2 hingga 3 hari, dan akan diperpanjang jika situasi belum sepenuhnya aman,” pungkas Irjen Pol Roycke Harry Langie.